Nusakambangan, serayunews.com
Koordinator laspas se-Nusakambangan I Putu Murdiana mengatakan, meningkatnya kapasitas di Lapas Medium karena ada penurunan status warga binaan. Mulanya warga binaan itu berisiko tinggi menjadi turun ke maksimum hingga ke level medium.
“Rata-rata yang over load ada di Lapas Medium. Paling banyak Lapas Permisan dan Kembang Kuning rata-rata sekitar 500 napi, dengan kapasitas 300-350 napi,” ujar Putu dalam keterangannya, Minggu (16/10/2022).
Kendati demikian, menurutnya secara keseluruhan dari 8 Lapas yang beroperasi di Nusakambangan, jumlah penghuninya masih di bawah kapasitas. Dari seluruh kapasitas berjumlah 2.466, saat ini baru terisi 2.354 narapidana.
Dari Jumlah tersebut terdapat ratusan napi kategori risiko tinggi dengan berbagai kasus. Kasus kasus tersebut mulai dari narkoba, teroris, hingga kasus pembunuhan yang merupan pindahan dari berbagai Lapas di Indonesia.
“Kalau yang lain masih under capasity, karena kami di sini menerima napi dengan risiko tinggi, contoh Karanganyar kapasitas 312 sekarang terisi masih 309. Kalau sudah dalam 6 bulan dalam penilaian dia sudah memiliki risiko turun dipindahkan ke maksimum,” ujarnya.
Sementara itu, untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban di dalam lapas, pihaknya mendeteksi dini dan berkoordansi dengan keamanan setempat seperti Polsek Nusakambangan dan pihak terkait lainnya.
“Menjaga jangan sampai ada pelarian, kericuhan dan segala macam, dan menciptakan rasa aman bagi mereka di dalam. Termasuk sinergi berkoordinasi dengan pihak terkait seperti dengan Polsek, untuk kontrol bersama hingga penggeledahan,” ujarnya.
Saat ini ada 8 lapas di Nusakambangan yaitu Lapas Terbuka yang menerapkan sistem pengamanan minimum, Lapas Permisan dan Lapas Kembang Kuning yang menerapkan pengamanan medium. Lapas Besi dan Lapas Narkotika yang menerapkan pengamanan maksimum. Lapas Batu, Lapas Pasir Putih, dan Lapas Karanganyar yang menerapkan pengamanan super maksimum.
Sedangkan untuk tiga lapas baru yang sedang dalam proses pembangunan terdiri dari Lapas Nirbaya, Lapas Khusus Narkotika Gladakan, dan Lapas Khusus Teroris Ngaseman.