Banjarnegara, serayunews.com
Sebagai bentuk dukungan terhadap program tersebut, Perpusnas menggelar Festival Literasi di Pendapa Dipayudha Banjarnegara, Senin (27/2/2023). Kegiatan tersebut, menjadi bagian dan upaya Perpusnas dalam penyediakan dan mendekatkan buku-buku ilmu terapan kepada masyarakat, terutama yang termarginalkan.
Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muhammad Syarif Bando mengatakan, tujuan program tersebut adalah untuk mendukung upaya penguasaan akses ilmu pengetahuan, meningkatkan kreativitas dan inovasi masyarakat. Perpustakaan memiliki peran penting dalam menjamin akses ilmu pengetahuan, demi peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Baca juga: [insert page=’mahasiswa-unsoed-purwokerto-yang-meninggal-di-jalur-pendakian-gunung-slamet-dikenal-rajin-dan-kreatif’ display=’link’ inline]
“Kita fokus pada transfer knowledge dengan menyediakan buku-buku ilmu terapan dan pelatihan sampai bisa. Sehingga, masyarakat mampu menciptakan usaha-usaha mikro untuk meningkatkan pendapatan dan menolong rumah tangganya,” katanya.
Menurutnya, satu prioritas pemerintah dalam pembangunan adalah pada sumber daya manusia, termasuk peningkatan literasi untuk mewujudkan manusia yang berpengetahuan. Masyarakat membutuhkan buku-buku ilmu terapan, sebagai upaya dalam meningkatkan kapasitas, memotivasi diri untuk mengembangkan kemampuan agar lebih maju, sejahtera dan bermartabat.
“Ketika orang membaca buku, maka akan ada transfer ilmu pengetahuan yang dapat mereka implementasikan dalam kehidupan,” katanya.
Pj Bupati Banjarnegara, Tri Harso Widirahmanto mengatakan, kesadarin akan pentingnya gemar membaca dan literasi masih perlu ditingkatkan di masyarakat. Untuk itu, semua pihak harus ikut menyosialisasikan manfaat dari literasi guna menambah pegetahuan dan meningkatkan kesejahteraan.
“Literasi masih perlu kita tingkatkan di tengah masyarakat, baik peningkatan sarana dan prasarana maupun budayanya,” ujarnya
Pemerintah Kabupaten Banjarnegara melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, saat ini sedang melakukan upaya pengumpulan buku dari para pegawai, untuk memenuhi kebutuhan akan buku baik di perpustakaan desa maupun sekolah.
Sementara itu, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Banjarnegara, Arief Rahman mengatakan, kegiatan Festival Literasi tersebut merupakan salah satu agenda dalam kegiatan peringatan Hari Jadi ke 452 Kabupaten Banjarnegara.
“Pada kegiatan Festival Literasi ini juga ada Pengukuhan Bunda Literasi, Talkshow dengan tema peningkatan indeks literasi masyarakat Banjarnegara, bazar literasi, serta penyerahan sertifikat akreditasi perpustakaan sekolah,” katanya.