SERAYUNEWS – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 (Daop 5) Purwokerto menegaskan komitmen menjaga keamanan dan kenyamanan pelanggan.
Sebanyak 240 personel keamanan dikerahkan, terdiri dari 93 anggota Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) dan 147 petugas security, yang bertugas menjaga ketertiban di stasiun maupun selama perjalanan kereta api.
Pengamanan tidak hanya mengandalkan kehadiran petugas di lapangan. KAI Daop 5 juga memperkuat strategi dengan kamera pengawas (CCTV) di titik strategis.
Sistem ini memungkinkan pemantauan real-time sehingga potensi gangguan dapat segera terdeteksi dan langsung ditindaklanjuti.
Pelaksana Harian Manajer Humas KAI Daop 5 Purwokerto, Imanuel Setya Budi Harwanto, menegaskan bahwa keamanan penumpang menjadi prioritas utama.
“Kami secara rutin melakukan pembinaan kepada seluruh petugas keamanan agar senantiasa memahami tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP),” ujarnya.
Daop 5 memiliki wilayah kerja yang luas, mencakup 41 stasiun aktif dan jalur kereta sepanjang 480,109 kilometer spoor (kmsp) dari barat Jawa Tengah hingga Jawa Barat. Kondisi ini membuat koordinasi yang solid dan kesiapsiagaan personel menjadi sangat penting.
Selain mengandalkan personel, KAI Daop 5 juga mengingatkan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga keamanan.
“Menjaga kelancaran dan keselamatan perjalanan kereta api adalah tanggung jawab bersama,” kata Imanuel, mengacu pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian.
Dengan mengerahkan ratusan personel dan dukungan teknologi, KAI Daop 5 menegaskan komitmennya menghadirkan transportasi publik yang aman, nyaman, dan andal bagi seluruh pelanggan.