SERAYUNEWS – Belasan rumah warga di Desa Kedawung, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen mengalami rusak akibat di terjang angin puting beliung.
Melansir dari Instagram @polreskebumen, Kapolsek Pejagoan Iptu Parnoto mengatakan, meski tak ada korban jiwa, namun total kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta.
Berdasarkan laporan yang diterima, peristiswa ini terjadi sekitar pukul 05.15 WIB pada Rabu (15/11/2023) kemarin. Setidaknya ada 15 rumah warga yang mengalami kerusakan bagian atap akibat bencana alam ini.
Adanya peristiwa tersebut, Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin bersama PJU Polres dan Kapolsek jajaran meninjau langsung lokasi bencana. Ini di lakukan untuk memastikan tak ada korban jiwa.
AKBP Burhanuddin melalui Kasihumas Polres AKP Heru Sanyoto mengungkapkan, pihaknya menurunkan sedikitnya 32 personel Polres Kebumen dan Polsek Pejagoan untuk mengevakuasi puing-puing dan membantu warga memperbaiki rumahnya. Kerusakan terjadi rata-rata pada bagian atap.
“Kita dorong anggota untuk membantu warga. Alhamdulillah, siang ini langsung selesai. Anggota kami ada yang mengevakuasi puing-puing, ada juga yang membantu membetulkan atap yang rusak,” jelas AKP Heru, di kutip serayunews.com pada Kamis (16/11/2023).
Menurut kesaksian salah satu korban Heru Sutopo mengungkapkan saat itu ia akan membuat kopi. Lalu ia mendengar suara gemuruh angin yang diikuti atap rumah di sekitarnya berhamburan.
Warga yang ketakutan memilih berdiam diri di rumah hingga situasi aman. Lalu saat angin reda, warga melaporkan ke Polsek Pejagoan.
Tak lupa, Polres Kebumen mengimbau kepada seluruh masyarakat agar waspada bencana alam yang mungkin saja terjadi. Terutama warga yang tinggal di daerah rawan banjir dan longsor untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.
Sementara itu Humas BPBD Kebumen, Heri Purwoto melalui video unggahan akun Instagram resmi terbaru pada Rabu kemarin, memberikan informasi kebencanaan di daerah Kebumen.
Setidaknya, ada tiga bencana yaitu tanah longsor di 12 desa 5 kecamatan. Kedua, Angin berdampak di 17 desa 11 kecamatan dan terakhir banjir luapan di 4 desa 4 kecamatan.***