SERAYUNEWS-Pengprov Wushu Jateng ditarget untuk meraih 5 medali emas di PON XXI Aceh Sumut 2024. Dari target tersebut, wushu Jateng mampu mempersembahkan 7 emas, 3 perak dan 3 perunggu.
Dengan tambahan 7 emas dari cabang olahraga wushu ini, maka kontingen Jawa Tengah masih bertengger di peringkat 6 klasemen sementara dengan total 35 medali emas, 34 perak, dan 64 perunggu.
Tujuh medali emas dipersembahkan wushu didapat dari Alexandra Calista Setiawan dari wushu taolu nomor Taijuquan, Bayu Peni Hendrasswai dari wushu sanda kelas 48 kilogram putri. Lalu, Theresia Dea Florentina kelas 52 kilogram putri, Gita Atiesta kelas 56 kilogram putri, Thania Kusumaningtyas kelas 60 kilogram putri.
Kemudian, Yusuf Widayanto kelas 56 kilogram putra, Puja Riyaya kelas 75 kilogram putra. Sedangkan tiga medali perak dipersembahkan oleh Bintang Reindra Nada Guitara kelas 60 kilogram putra. Lalu, Rio Noviansyach Sutomo nomor Wingchun Wooden Dummy + Butterfly Sword Putra, serta Theodora Rosa Santoso, Evelyn Naura Adelia, Jessica Antonetta pada nomor duilian putri.
Sedangkan tiga medali perunggu dipersembahkan oleh Alexandra Calista Setiawan di nomor Taijijian, Bayu Raka Putra kelas 65 kilogram putra, dan M Subkhi di kelas 70 kilogram putra.
Ketua harian Pengprov Jateng Sudarsono mengaku cukup bangga dengan torehan yang diraih wushu Jateng di PON Aceh Sumut, meski ditarget lima medali emas, namun wushu mampu menyumbangkan 7 medali emas.
Torehan prestasi ini tentu lebih baik jika dibandingkan dengan PON Papua lalu, dimana wushu jateng berhasil mempersembahkan 3 emas, 5 merak, dan 5 perunggu. “Ada peningkatan prestasi, dimana wushu Jateng yang berkekuatan 28 atlet di PON XXI Aceh Sumut ini mampu menyumbangkan 7 emas, 3 perak, dan 3 perunggu untuk kontingen jawa tengah,” ujarnya.