Kebumen, serayunews.com
Niat berwisata berujung petaka, hal itu dialami wisatawan asal wilayah Buluspesantren Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Mereka terseret ombak di Pantai Setrojenar pada Senin sore sekira pukul 16.30 WIB.
Awalnya kejadian bermula ketika dua wisatawan bermain air di tepian pantai, namun nahas ombak besar datang menyeret kedua wisatawan tersebut.
“Warga yang melihat berusaha menolong korban, namun hanya satu orang yang dapat tertolong. Satu lainnya tidak dapat terselamatkan sehingga terseret arus hingga ke laut,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap, Adah Sudarsa, Selasa (25/4/2023).
Baca juga: [insert page=’wisatawan-terseret-ombak-di-pantai-lembuhpurwo-kebumen’ display=’link’ inline]
Adah menyampaikan, untuk mencari korban, Basarnas Cilacap telah menerjunakan satu tim rescue untuk menggelar operasi SAR di lokasi kejadian.
“Kami memberangkatkan satu tim rescuer untuk melakukan pencarian terhadap survivor, lengkap dengan membawa peralatan SAR air berupa Rubber Boat, Aqua Eye, Underwater Searching Device, dan Alat Komunikasi,” terangnya.
Adapun korban yang sedang dalam pencarian bernama Risky Pratama (18) remaja pria asal Desa Sidomoro RT03 RW03 Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah
Selain di Pantai Setrojenar Kebumen, tim SAR juga masih melakukan pencarian korban tenggelam di Pantai Lembupurwo Kebumen. Korban tenggelam pada Minggu sore (23/4/2023).
“Kami mengimbau kepada para wisatawan yang sedang berliburan di sekitaran pantai harap berhati-hati, gunakan alat pelindung diri (APD) berupa life jacket apabila hendak menyeberang maupun bermain di sekitar pantai. Terus memantau peringatan dini dari BMKG terkait tinggi gelombang, angin, maupun cuaca,” imbaunya.
Selain pencarian, Basarnas juga melakukan Siaga SAR Khusus Lebaran serta monitoring di sepanjang pantai selatan Kebumen dan Cilacap, untuk pengamanan di tempat wisata pantai dan wisata pegunungan dengan dukungan personel dari anggota Unit Siaga SAR Banyumas.