Tak hanya menggencarkan swab antigen, para pelaku transportasi di Purbalingga juga diberi jatah vaksin. Dalam keseharian mereka yang berhubungan dengan banyak orang, maka kekebalan tubuh sangat penting dijaga. Ketika sudah divaksin juga lebih memberikan kenyamanan bagi masyarakat.
Purbalingga, serayunews.com
Kasat Lantas Polres Purbalingga AKP Rizky Widyo Pratomo melalui Kaurbinops Iptu Edi Rasio mengatakan, vaksin khusus pelaku transportasi ini dalam rangka menyambut Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-66 tahun 2021. Gerai vaksin bertempat di Terminal Bus Purbalingga, Sabtu (18/9/2021).
“Gerai vaksin diperuntukkan bagi para pelaku transportasi,” katanya.
Sasaran pemberian vaksin yaitu para sopir angkutan umum, pengemudi ojek, tukang becak dan awak angkutan serta komunitas otomotif. Mengingat saat ini banyak hal yang mempersyaratkan vaksin, maka pelaku transportasi juga perlu diberi jatah. Sebab, dalam aktivitasnya mereka sangat erat bersentuhan dengan masyarakat.
“Kegiatan ini sekaligus mendukung upaya pemerintah memperluas cakupan vaksin bagi masyarakat,” katanya.
Disampaikan, pada kegiatan ini disediakan 350 dosis vaksin. Ke depan bagi yang belum mendapatkan vaksinasi akan difasilitasi saat diadakan kembali gerai vaksinasi massal.
Sejumlah pelaku transportasi menyampaikan apresiasi adanya vaksinasi yang diselenggarakan Satlantas Polres Purbalingga. Dengan vaksinasi yang dilakukan para pelaku transportasi bisa mendapatkan vaksin.
Pengemudi Ojek bernama Hermas mengaku senang adanya vaksinasi bagi pelaku transportasi yang digelar Satlantas Polres Purbalingga. Karena dirinya yang merupakan pengemudi ojek sering bersentuhan dengan banyak penumpang. Adanya vaksinasi menurutnya bisa melindungi diri dari Covid-19.
“Dengan sudah mengikuti vaksinasi ini kita menjadi tenang saat membawa penumpang yang terdiri dari berbagai orang dari berbagai wilayah,” ucapnya.
Pengemudi Angkot bernama Ragil Toni menyampaikan ucapan terima kasih atas vaksinasi yang dilaksanakan. Karena sebelumnya ia sudah mendaftar vaksin melalui perangkat desa, namun belum mendapat panggilan untuk divaksin.
“Dengan vaksinasi bagi para pengemudi ini saya akhirnya bisa mendapatkan vaksin. Semoga bisa menambah kesehatan dari serangan virus,” katanya.