Banjarnegara, serayunews.com
Berdasarkan perhitungan dan analisis perputaran uang di Banjarnegara, khususnya pedagang kecil selama Porcam ternyata sangat luar biasa. Hal ini terbukti dengan munculnya para pedagang kecil di beberapa venue pertandingan.
Ketua Kadin Banjarnegara, Akhmad Fajar mengatakan, dari analisis pihaknya setiap kecamatan menggelar sedikitnya empat cabang olahraga. Ajang itu tersebar di 20 kecamatan.
Dari jumlah tersebut, setidaknya terdapat 72 pertandingan dan tersebar di 20 kecamatan yang ada di Banjarnegara. Rata-rata setiap cabang olahraga membutuhkan waktu pertandingan hingga 2 hingga 4 hari. Bahkan untuk cabang olahraga sepak bola, bisa mencapai 16 hari.
“Berdasarkan hasil survei yang kami lakukan, pada setiap venue terdapat minimal 15 pedagang kecil. Masing-masing pedagang mendapatkan omzet minimal Rp 150.000. Dari jumlah ini tentu dapat terdeteksi perputaran uang selama gelaran event Porcam ini mencapai Rp 6,480 miliar. Ini angka yang fantastis,” katanya.
Menurutnya, survei Kadin memang membutuhkan waktu lama. Sebab, Kadin ingin mendapatkan data valid perputaran ekonomi selama gelaran Porcam. Sehingga ada hasil minimum perputaran uang, selama gelaran event olahraga ini.
“Ini angka minimum dan kami yakin perputaran jauh lebih besar. Sebab ada beberapa pedagang yang kami temui, mendapatkan omzet selama gelaran event ini hingga di atas Rp 1 juta per hari,” katanya.
Melalui kegiatan ini dan bertepatan dengan HUT RI ke 77, maka event Porcam sudah sesuai dengan tema besar HUT RI tahun 2022, yakni ‘Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat’.
“Semoga dengan Porcam ini, ekonomi di negeri ini segera bangkit dan menjadi lebih baik setelah badai Covid-19,” katanya.
