SERAYUNEWS- Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) resmi membuka seleksi Sekolah Kedinasan Tahun 2025.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menetapkan jumlah total formasi sekolah kedinasan 2025 sebanyak 3.252 formasi.
Jumlah ini tersebar di tujuh instansi penyelenggara yang bekerja sama dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui sistem Computer Assisted Test (CAT) demi menjaga integritas dan transparansi proses seleksi.
Ini menjadi kesempatan bagi para lulusan SMA atau sederajat yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi, sekaligus meniti karier sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
Program ini tidak hanya menawarkan pendidikan gratis di lembaga kedinasan terakreditasi tinggi, tetapi juga membuka peluang besar untuk langsung diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) usai lulus.
Tak heran, seleksi sekolah kedinasan selalu menjadi ajang yang kompetitif dan diminati ribuan peserta setiap tahunnya.
Sekolah kedinasan merupakan lembaga pendidikan tinggi milik pemerintah yang berafiliasi langsung dengan instansi pusat, seperti Kementerian atau Lembaga Negara. Beberapa keunggulan sekolah kedinasan antara lain:
1. Bebas biaya pendidikan atau sebagian besar ditanggung negara.
2. Ikatan dinas, yang berarti lulusannya langsung menjadi CPNS.
3. Pendidikan disiplin tinggi dan berbasis kompetensi bidang masing-masing.
4. Jaminan karier, karena lulusan langsung diserap oleh instansi penyelenggara.
Agar tidak tertinggal proses penting, calon peserta wajib mencermati setiap tahapan seleksi berikut ini:
Tahun ini, pemerintah membuka 3.252 formasi nasional yang tersebar di tujuh instansi. Berikut rincian formasi berdasarkan instansi penyelenggara:
1. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN – Kemendagri)
Jumlah formasi: 1.061
– Lulusan disiapkan menjadi pemimpin birokrasi di lingkungan pemerintahan daerah maupun pusat.
2. Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN – Kemenkeu)
Jumlah formasi: 500
– Fokus pada keuangan negara, akuntansi, perpajakan, dan kepabeanan.
3. Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan (SIPENCATAR)
Jumlah formasi: 791
– Menyediakan pendidikan vokasi di bidang transportasi darat, laut, dan udara.
4. Politeknik Statistika STIS (BPS)
Jumlah formasi: 400
– Mencetak ahli statistik untuk mendukung perencanaan pembangunan nasional.
5. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG – BMKG)
Jumlah formasi: 350
– Fokus pada ilmu cuaca, iklim, dan geofisika untuk mendukung mitigasi bencana.
6. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN – BIN)
Jumlah formasi: 100
– Menyiapkan tenaga intelijen profesional untuk menjaga keamanan nasional.
7. Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN – BSSN)
Jumlah formasi: 50
– Fokus pada keamanan siber dan teknologi informasi negara.
Menteri PANRB Rini Widyantini menegaskan bahwa seluruh tahapan seleksi akan menggunakan Computer Assisted Test (CAT) BKN untuk menjaga objektivitas dan transparansi.
“Kami menjamin proses seleksi bersih dari praktik curang. Tidak ada celah untuk percaloan. Kami hanya akan menerima peserta yang memiliki integritas dan kompetensi,” tegas Rini dalam keterangannya di laman Kemenpan RB.
Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap oknum yang mengatasnamakan panitia seleksi dan menawarkan kelulusan secara instan.
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Lulusan SMA/MA/SMK sederajat
3. Usia minimal 16 tahun dan maksimal 21 tahun (tergantung instansi)
4. Tidak pernah terlibat tindakan kriminal
5. Tidak buta warna dan dalam kondisi sehat jasmani/rohani
6. Tinggi badan dan syarat fisik lainnya sesuai dengan ketentuan masing-masing instansi
1. Buka laman resmi: https://dikdin.bkn.go.id
2. Buat akun dan unggah dokumen sesuai ketentuan
3. Pilih sekolah kedinasan dan formasi yang diminati
4. Cetak kartu pendaftaran
5. Ikuti tahapan seleksi yang ditentukan
Seleksi Sekolah Kedinasan 2025 menjadi momentum strategis untuk menggapai pendidikan berkualitas sekaligus masa depan sebagai ASN.
Dengan kuota terbatas dan proses seleksi ketat, para calon peserta diimbau untuk segera mempersiapkan diri sejak dini.
Seluruh informasi resmi hanya tersedia di portal https://dikdin.bkn.go.id. Semoga informasi Formasi Sekolah Kedinasan 2025 ini bermanfaat. Waspadai penipuan!
