Kemangkon, serayunews.com
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengatakan progres pengerjaan sudah mencapai 85 persen. Diharapkan akhir bulan Mei ini sudah selesai.
“Progres pembangunan sudah mencapai 85 perseninsha allah dalam akhir bulan ini (Mei, red) mudah-mudahan bisa terealisasi dan selesai 100 persen,” kata Tiwi, saat melakukan monitoring pembangunan Pasar Panican, Selasa (18/05/2021).
Pembangunan ini merupakan revitalisasi Pasar Panican lama agar lebih representatif. Diharapkan setelah jadi nanti, bisa tertata dengan cantik, rapi mampu menunjang perekonomian yang ada di Desa Panican dan Kecamatan Kemangkon. Terlebih Pasar ini juga menjadi salah satu pasar yang dilalui orang-orang yang akan menuju ke Bandara Jenderal Besar (JB) Soedirman.
“Alhamdulillah sekarang sudah lebih representatif, mudah-mudahan bisa lebih bermanfaat dan mampu meningkatkan geliat perekonomian di Purbalingga. Terima kasih kepada pak Gubernur Jawa Tengah karena pembangunan Pasar Panican ini adalah bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah,” kata Tiwi.
Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Purbalingga, Johan Arifin SSos menyampaikan, tanggal 27 Mei ditargetkan sudah selesai. Pasar ini dibangun dengan sumber dana dari Bantuan Gubernur (Bangub) Provinsi Jawa Tengah tahun Anggaran 2020. Pekerjaan ini terlelang dengan harga Rp 6.144.810.000 dan dikerjakan oleh PT Karisma Ciptatunggal dengan konsultan pengawas CV Andalan Cipta Mandiri.
“Sehingga insyaallah Pasar Panican bisa operasional, pindahan pedagang bisa dilakukan di minggu ke 3 bulan Juni,” katanya.
Pasar ini dapat menampung 249 pedagang pasar yang sudah aktif berjualan di pasar ini sejak lama. Pasar ini terdiri dari 124 lapak, 103 kios dalam dan 28 unit kios luar (eksisting).