Purwokerto, Serayunews.com
Untuk media yang sudah lama, seharusnya memiliki cukup banyak konten bagus yang disajikan. Untuk itu dibutuhkan Search Engine Optimization (SEO) untuk menjaga dan mengontrol keberlangsung media.
CEO ProPS, Ilona Juwita dalm zoom Gerakan Wartawan Peduli Pendidikan (GWPP) memaparkan, ada tiga proses yang dilakukan google, yaitu crawling, indexing dan ranking. Crawling merupakan proses robot google melakukan seleksi dan mengumpulkan informasi konten terbaik dari ribuan konten yang ada di internet. Konten-konten yang terbaik selanjutnya akan masuk ke proses indexing, yaitu masuk dalam penyimpanan database. Proses selanjutnya adalah ranking, dimana mesin pencarian google mengurutkan halaman paling relevan dan berkualitas hingga yang paling tidak relevan.
“Banyak sekali pertanyaan yang muncul, mengapa tulisan sudah bagus, tetapi tidak banyak dibaca orang? Karena itu kita harus memahami cara kerja mesin google, mengingat bagaimanapun kunjungan internet google masih yang teratas,” jelasnya.
Lebih lanjut Ilona memaparkan, tidak hanya tulisan saja berpengaruh terhadap tingkat kunjungan berita, tetapi juga tampilan website, kondisi server dan lainnya. Pada proses crawling, lanjutnya, yang harus diperhatikan adalah kecepatan website, meta data SEO, kata kunci dan sitemap. Pada proses akhir yaitu ranking, banyak dipengaruhi oleh mapping keyword, kualitas konten serta jejaring media.
Ilona memberikan tips, untuk tulisan yang SEO friendly antara lain dalam penulisan judul disarankan mengandung kata kunci yang memiliki minat pencarian tinggi atau sedang trending topik. Kata kunci tersebut sebaiknya berada pada awal kata judul. Pembuatan judul juga sebaiknya tidak terlalu panjang dan terdapat kata-kata yang bisa memicu emosional user.
“Sedangkan untuk penulisan headline, disarankan juga memasukan kata kunci yang sedang menjadi trending topik tadi, kemudian memasukkan judul SEO sesuai headline berita dan pilih kata yang mengundang minat pembaca,” terangnya.
Sementara itu, menurut hasil survei, tulisan dengan jumlah kata yang lebih panjang akan mendominasi halaman 1 google, karena informasinya lebih lengkap dan mampu menjawab banyak pertanyaan publik. Selain itu, tulisan panjang juga akan menjadi sumber rujukan yang kredibel.
Sedangkan untuk tulisan pendek, dengan jumlah kata minimal 500, lebih disiapkan untuk mengejar trending dengan target masuk pada top stories atau news tab google. Namun, untuk konten pendek yang informasinya cenderung tidak lengkap dan terkadang judul tidak nyambung dengan isi, maka akan membuat pembaca kecewa dan tidak lagi percaya pada media tersebut.