SERAYUNEWS – Hubungan diplomatik antara Indonesia dan Turki semakin diperkuat dengan rencana kunjungan kenegaraan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, pada 11–12 Februari mendatang.
Kunjungan ini menjadi momen penting dalam memperdalam kerja sama strategis di berbagai sektor, termasuk ekonomi, pertahanan, energi, dan industri manufaktur.
Pertemuan ini juga menandai hubungan pertama Erdogan dengan pemerintahan Prabowo Subianto sejak dilantik menjadi presiden Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pemimpin diharapkan membahas berbagai kesepakatan strategis yang akan membawa dampak positif bagi kedua negara, baik dalam aspek perdagangan maupun investasi.
Lantas, bagaimana jadwal dan lokasi kunjungan Erdogan ke Indonesia? Jika Anda penasaran, simak artikel ini sampai akhir ya.
Recep Tayyip Erdogan adalah Presiden ke-12 Turki yang telah memimpin negara tersebut sejak 2014. Ia lahir di Istanbul pada 26 Februari 1954 dan dibesarkan di kota kecil Rize, dekat pesisir Laut Hitam.
Erdogan merupakan putra dari pasangan Ahmet Erdogan dan Tenzile Erdogan. Dalam karier politiknya, Erdogan pertama kali menjabat sebagai Perdana Menteri Turki pada 2003.
Kemudian, pada 2014, ia terpilih sebagai Presiden Turki dan terus mempertahankan posisinya hingga saat ini.
Dengan kemenangan dalam pemilu terbaru, Erdogan menjadi pemimpin dengan masa jabatan terpanjang dalam sejarah modern Turki, melampaui Mustafa Kemal Ataturk yang memimpin selama 15 tahun.
Kedatangan Erdogan ke Indonesia akan menjadi pertemuan kenegaraan pertama dengan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Kunjungan ini menandai hubungan diplomatik yang semakin erat antara Turki dan Indonesia, yang telah terjalin selama beberapa dekade.
Agenda utama dalam kunjungan ini adalah menghadiri pertemuan Dewan Kerjasama Strategis Tingkat Tinggi (High-Level Strategic Council/HLSC) pada Rabu, 12 Februari 2025.
Forum ini merupakan mekanisme kerja sama bilateral yang bertujuan untuk memperkuat hubungan strategis dalam berbagai sektor, seperti industri manufaktur, kesehatan, pertahanan, dan energi.
HLSC antara Indonesia dan Turki pertama kali dideklarasikan pada 2022 saat Indonesia memegang Presidensi G20 di Bali.
Turki sendiri telah memiliki forum kerja sama tingkat tinggi dengan 21 negara lainnya, dan kehadiran Erdogan di Indonesia menandai awal resmi implementasi HLSC antara kedua negara.
Dengan adanya pertemuan tingkat tinggi ini, hubungan Indonesia dan Turki diproyeksikan semakin kuat, tidak hanya dalam aspek ekonomi tetapi juga dalam kerja sama strategis di berbagai sektor penting.
Kunjungan Erdogan menjadi momentum bersejarah yang dapat membawa hubungan kedua negara ke level yang lebih tinggi.
Demikian jadwal dan lokasi kunjungan Recep Tayyip Erdogan ke Indonesia, lengkap dengan profil singkatnya. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.***