Perwakilan kafilah Jateng pada Selasa (12/10), secara langsung berpamitan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di kediamannya. Selain minta doa restu, ada harapan mendalam dari para kafilah itu pada Ganjar, saat nanti STQ Nasional digelar.
“Selain sowan dan minta doa restu, kami juga berharap pak Ganjar bisa hadir langsung ke Sofifi untuk mendukung kami secara langsung,” kata salah satu kafilah Jateng, Muhammad Mas’ud.
Mas’ud mengatakan, dukungan Ganjar secara langsung ke Sofifi tentu sangat berarti. Hal itu membuat semangat bertanding kafilah Jateng semakin meningkat.
“Jadi kami harap pak Gubernur bisa mendampingi kami secara langsung di sana. Ya seperti saat beliau mendampingi secara langsung kawan-kawan atlet di PON Papua. Tentu itu sangat berharga sekali untuk kami,” ucapnya.
Ganjar sebenarnya sangat tertarik untuk datang langsung mendukung kafilah Jateng di Sofifi. Sebab sebelumnya, dirinya sudah ditelepon Gubernur Maluku Utara untuk datang ke sana. Ia juga mendapat kunjungan dari masyarakat dari Tobelo Halmahera yang juga memintanya datang ke Maluku Utara.
“Saya pengen sekali ikut, tapi tidak tahu apakah jadwalnya bisa. Memang pengalaman saya di PON Papua kemarin, saya melihat pertandingan sepak takraw. Saat saya belum datang, anak-anak kita itu tertinggal. Tapi saat saya datang, tidak tahu ada dampaknya atau tidak, ternyata spirit anak-anak itu meningkat dan akhirnya bisa menang,” kata Ganjar.
Ganjar juga berharap nantinya bisa mendukung langsung para kafilah Jateng di STQ Nasional seperti saat ia mendukung atlet PON di Papua. Tentu akan menjadi hal yang istimewa jika ia bisa hadir secara langsung ke sana.
“Mudah-mudahan jadwalnya bisa. Tapi yang paling penting saya doakan lancar semuanya. Jaga kesehatan, disiplin prokes dan jaga nama baik Jateng, nama baik keluarga dan institusi di sana. Hormati budaya masyarakat di sana. Kalau soal persiapannya, saya yakin panjenengan sudah mempersiapkan dengan baik,” pungkas Ganjar.
Sebanyak 20 kafilah dikirimkan Jateng mengikuti STQ Nasional di Sofifi Maluku Utara. Mereka akan bertanding di beberapa cabang, yakni seni baca alquran, hafalan alquran, tafsir alquran dan cabang musabaqah al-hadis.
“Para kafilah ini kami seleksi dari yang terbaik di kabupaten/kota di Jateng. Kita sisir betul untuk persiapan itu. Mereka-mereka ini sudah berprestasi di masing-masing kabupaten/kota, bahkan di tingkat provinsi,” kata Kakanwil Kemenag Jateng, Musta’in.
Musta’in menerangkan, persiapan mengikuti STQ ini sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari. Para peserta sudah digembleng dengan pelatihan dan pembinaan secara intens.
“Target kami perbaikan peringkat. Sebelum-sebelumnya Jateng peringkat ke-11. Tahun ini kami berharap peringkatnya naik menjadi lebih baik lagi,” pungkasnya.
