SERAYUNEWS – Juragan oleh-oleh haji di Purwokerto, meninggal di tokonya. Lili, karyawan tokonya, menemukan bosnya sudah tak bernyawa dalam keadaan duduk di kursi di dalam toko, Selasa (20/6/2023).
Warga kelurahan Kranji RT 01 RW 03, Kecamatan Purwokerto Timur itu, kemungkinan meninggal karena sakit.
Lili menceritakan, sekitar pukul 09.00 WIB di datang dan bingung karena toko belum juga buka.
“Saya sempat mengetok pintu empat kalim tetapi tidak ada jawaban. Kemudian saya pergi, balik lagi minta tolong ke warga untuk mengecek lewat atas. Ternyata, sudah meninggal dalam keadaan duduk di kursi,” ujar dia.
Setelah memastikan sang pemilik toko oleh-oleh haji yang bernama Susanto Slamet (67) itu meninggal, Ia kemudian meminta tolong warga lain hingga akhirnya ke Bhabinkamtibmas.
“Kami menuju ke lokasi, bersama petugas medis dari Puskesmas Purwokerto Timur dan Tim Inafis Polresta Banyumas,” kata Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kapolsek Purwokerto Timur, AKP Suprijadi.
Kapolsek menambahkan, dari hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda penganiayaan. Sehingga, kesimpulannya pemilik toko meninggal dunia karena sakit.
“Kemungkinan meninggal sudah sekitar 6 jam. Ada obat sakit jantung juga di meja,” ujarnya.
