SERAYUNEWS-Kapolres Banjarnegara AKBP Era Johny Kurniawan turun langsung ke sekitar tempat kejadian kebakaran Pasar Perja, Kecamatan Purwareja Klampok, Kabupaten Banjarnegara, Sabtu (3/6/2023) malam. Kapolres menjelaskan bahwa penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik.
“Informasi sementara ada korsleting listrik di kantor kepala pasar. Namun, setelah pemadaman kami akan menurunkan tim inavis dari Polda Jawa Tengah (salah satunya untuk memastikan penyebab kebakaran),” kata Kapolres Banjarnegara.
Kapolres mengatakan, sampai pukul 21.54 WIB, api sudah bisa dikendalikan. Selanjutnya adalah pendinginan yang dilakukan oleh tim damkar. Kapolres mengatakan, ada 15 damkar yang diturunkan untuk memadamkan kebakaran di Pasar Perja. Jumlah itu bertambah dari informasi awal yang didapatkan serayunews, yakni 13 armada. Sementara terkait kerusakan lapak akibat kebakaran itu, pihak kepolisian masih melakukan pendataan.
Seperti diberitakan sebelumnya, pasar Perja, Kecamatan Purwareja Klampok Banjarnegara terbakar pada, Sabtu (3/6/2023) sekitar pukul 18.30 WIB.
Dari informasi yang dihimpun serayunews.com, kobaran api terlihat dari bagian tengah bangunan pasar hingga membumbung tinggi membakar bagian atap pasar. Banyaknya bahan yang mudah terbakar yang ada di dalam pasar membuat api dengan cepat menjalar ke beberapa bagian pasar.
