Purwokerto, Serayunews.com- Kapolresta Banyumas merasa iba mendengar seorang ojek online (ojol) asal Kabupaten Banyumas, yang sempat tertipu penumpangnya saat mengantar ke Solo. Sehingga dirinya berupaya untuk memberikan bantuan berupa santunan kepada driver ojol itu, Selasa (7/4).
Seperti yang tengah menjadi perbincangan media sosial, bahwa driver ojol bernama Mulyono (59), warga Desa Srowot, Kecamatan Kalibagor, beberapa hari lalu mendapati penumpang dari Terminal Bulu Pitu Purwokerto, dengan memintanya untuk mengantarkan ke Solo. Setelah disepakati harga Rp 700 ribu, akhirnya Mulyono mengantarkan penumpangnya tersebut ke Solo.
Namun, saat di Solo penumpangnya tiba-tiba meminta untuk berhenti di sebuah masjid dan mengaku hendak sholat. Namun, setelah ditunggu beberap saat penumpangnya tak kunjung datang, hingga akhirnya ia pun sadar telah ditipu oleh penumpangnya.
Merasa iba, Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Whisnu Caraka SIk bersama dengan Ketua DPRD Kabupaten Banyumas, dr Budi Setiawan dan Kepala Dinas Pehubungan (Dishub) Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadi memberikan bantuan atau santunan kepada Mulyono di Halaman Mapolresta Banyumas.
“Saat kami mendengar cerita pak Mul, itu membuat kita tersentuh dan ingin sekedar membantunya,” ujar Kapolresta.
Kejadian terhadap Mulyono ini menjadi pelajaran tersendiri bagi driver ojol, dimana Kapolresta menghimbau kepada para ojol dan masyarakat agar selalu berhati-hati dengan orang yang baru dikenal, apalagi sekarang banyak modus penipuan.
Menerima bantuan tersebut, Mulyono merasa senang, karena banyak orang yang peduli terhadapnya.
“Saya sangat berterimakasih kepada Bapak Kapolresta Banyumas dan para Pejabat yang telah memberikan santunan dan saya merasa kaget, terharu karena hal ini bisa terjadi kepada saya,” kata dia.
