BerandaBanjarnegaraKebakaran! Woro-Woro Pakai Toa Mushalla,  Warga Berbondong-Bondong Jebol Gudang

Kebakaran! Woro-Woro Pakai Toa Mushalla,  Warga Berbondong-Bondong Jebol Gudang

Gudang yang disewa PT Indomarco yang ada di Desa Linggasari, Kecamatan Wanadadi mengalami kebakaran

Gudang PT Indomarco yang berada di Desa Linggasari, Kecamatan Wanadadi, Banjarnegara ludes terbakar Kamis (22/10/2020) sekitar pukul 02.00 WIB. Meski tidak ada korban jiwa, namun akibat kebakaran tersebut kerugian ditaksir mencapai ratusan juta.


Banjarnegara,Serayunews.com
Berdasarkan keterangan yang berhasil dihimpun, kebakaran terjadi saat empat penjaga gudang terbangun melihat kobaran api sekitar pukul 02.00 WIB. Sontak, para penjaga  gudang pun langsung berteriak meminta pertolongan.

Mislam (54) warga Desa Linggasari yang berada tak jauh dari lokasi kejadian mengatakan, dia mendengar teriakan minta tolong dari luar rumah, kemudian langsung keluar untuk mencari sumber suara. Setelah keluar, ternyata gudang PT Indoramarco yang merupakan suplayer produk Indofood terbakar.

“Ada penjaga, tetapi tidak bisa masuk gudang setelah aktifitas tutup sekitar pukul 17.00 WIB, sehingga semua warga yang datang tidak bisa masuk ke dalam. Kami bersama warga mencoba membuka gudang, tetapi tidak bisa, sehingga kami mengumumkan melalui pengeras suara di mushala,” katanya.

Setelah itu, warga beramai-ramai menjebol gudang dan melaporkan kejadian ke Polsek Wanadadi dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Banjarnegara. Api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 04.30 WIB setelah tim pemadam kebakaran Kabupaten Banjarnegara datang.

Sementara itu, penjaga gudang Rohadi mengatakan, dirinya melihat api dari dalam gudang, namun dia tidak bisa masuk karena gudang terkunci. Dia hanya berjaga di luar dan tidak membawa kunci gudang, sehingga saat kejadian hanya berteriak meminta tolong warga agar dapat menjebol gudang.

“Apinya cukup besar, warga bersama-sama berusaha menjebol kunci dan memadamkan api, kami juga melapor ke Polsek dan pemadam kebakaran,” katanya.

Akibat kejadian tersbut, kerugian ditaksir mencapai Rp 200 juta lebih, saat ini tim pemadam masih melakukan pendinginan. Sementara ini belum diketahui penyebab pasti terjadinya kebakaran tersebut. (oel)

Terkait