SERAYUNEWS-Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Ario Bimo Nandito Ariotedjo mendapatkan laporan, anggaran Piala Dunia U-17 sekitar Rp400 miliar.
Menurut Menpora, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Ketum PSSI) Erick Thohir telah melaporkan, terkait masalah anggaran untuk ajang sepakbola bergengsi itu dalam pertemuannya Jumat (7/7/2023).
“Kalau anggaran, Pak Erick tadi menyampaikan permohonan jumlahnya tidak jauh dari Piala Dunia U-20 lalu. Kurang lebih sekitar Rp 400 miliar,” ungkap Menpora dikutip serayunews.com dari laman kemenpora.go.id, Sabtu (8/7/2023).
Menpora menjelaskan, mengenai permohonanan anggaran tersebut, Kemenpora masih ada anggaran dari Piala Dunia U-20. “Kita memiliki sisa dari anggaran Piala Dunia U-20 lalu sekitar Rp254 miliar,” tutur dia.
Dengan sisa anggaran yang tersedia tersebut, pihaknya akan membahas kekurangan sisanya di rapat terbatas (ratas) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pihaknya akan mengagendakan ratas tersebut pekan depan.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyebutkan, proses administrasi menjadi prioritas dalam menyukseskan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 Tahun 2023. Agenda besar tersebut akan berlangsung 10 November hingga 2 Desember 2023 mendatang.
Erick Thohir menyebut tiga poin menjadi prioritas pembahasan mereka. Salah satuanya terkait proses administrasi penggunaan anggaran negara. “Proses administrasi menjadi prioritas karena dalam pembuatan anggaran negara pasti ada prosesnya,” ujarnya.
PSSI bersama Kemenpora berupaya mensinkronisasi anggaran yang sebenarnya tidak jauh berbeda dari Piala Dunia U-20. Hal lain terkait lapangan-lapangan yang akan digunakan ada 4-8 lapangan. Nantinya seleksi oleh FIFA secara langsung.