SERAYUNEWS – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Kemranjen-Sumpiuh, Kelurahan Kebokura Kecamatan Sumpiuh Banyumas, Minggu (26/05/2024) pagi.
Peristiwa itu mengakibatkan dua nyawa melayang. Kedua korban merupakan pasangan suami istri, warga Desa Sibrama Kecamatan Kemranjen, Banyumas.
Mereka mengendarai sepeda motor anaknya. Bocah usia 4 tahun berinisial ASQ, mengalami luka-luka.
Kasat Lantas Polresta Banyumas, Kompol Galuh Pandu Pandega Ferdiansyah melalui Kanit Gakkum Iptu Susanto menyampaikan, kecelakaan tersebut melibatkan mobil Toyota Calya nomor polisi R 1077 H dengan Honda Supra nomor polisi R 6830 T.
“Kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.00 WIB, Jalan Kemranjen-Sumpiuh, Kelurahan Kebokura Kecamatan Sumpiuh, tepatnya depan SMA Sumpiuh,” katanya.
Korban meninggal, berinisial S (30) yang mengendarai sepeda motor. Keseharian dia bekerja sebagai karyawan swasta. Sedangkan istrinya UW (29), sebagai ibu rumah tangga.
“Anak mengalami luka dahi lecet, gusi atas robek, kaki kiri lecet. Awalnya di bawa ke Puskesmas Sumpiuh 1, kemudian rujuk di RS Amanah,” katanya.
Pengemudi mobil Calya nomor polisi R 1077 H berinisial RRP (23) berstatus pelajar. Pada identitasnya beralamat Jl. Kober GG.teratai Rt.01/02Kec. Purwokerto Barat Kab.banyumas.
Sedangkan penumpang mobil berinisial R (76), seorang pensiunan guru. Beralamat di Desa Cibereum Rt. 04/02 Sumbang Banyumas. Mengalami luka di dahi lecet, gusi atas robek, kaki kiri lecet.
Dijelaskan, kronologi kejadian berawal saat Toyota Calya R-1077-H melaju dari arah Timur ke Barat dengan kecepatan sedang, kondisi jalan lurus. Sesampainya di TKP, tiba-tiba mobil oleng arah kanan.
Pada waktu bersamaan dari berlawan melaju sepeda motor Honda Supra R-6830-T. Karena jarak sudah dekat tidak dapat menghindar terjadi benturan dan terjadilah kecelakaan lalu lintas.
“Diduga pengemudi mobil mengantuk, jadi hilang kendali dan oleng ke kanan,” kata dia.