SERAYUNEWS – Bencana kekeringan di Kabupaten Banyumas, terus meluas. Pada pertengahan September 2023 lalu, 32 desa mengalami kekeringan. Dalam hitungan hari, krisis air bersih meluas hingga ke 47 desa di 15 kecamatan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banyumas, Budi Nugroho menjelaskan, pada pertengah September 2023 ada 32 desa dengan 35.371 jiwa mengalami krisis air bersih.
“Warga desa yang terdampak jumlahnya variatif, dari mulai ratusan hingga ada yang mencapai ribuan. Saat ini total warga yang terdampak ada 14.462 KK dengan jumlah 46.756 jiwa,” ujar dia.
Budi menambahkan, pihaknya sudah melakukan penanganan dengan distribusi air bersih di seluruh desa tersebut.
“Kami telah mendistribusikan air bersih sebanyak 1.738.000 liter atau 353 tangki, serta 510 galon,” katanya.
Meski demikian, Budi meminta masyarakat agar melapor dan mengajukan bantuan air bersih. Jika ada laporan, BPBD bakal sesegera mungkin memberikan bantuan.
