SERAYUNEWS – Umat Islam dapat menyambut malam Nisfu Syaban pada pertengahan bulan Syaban. Nisfu Syaban ini setiap tanggal 15 Syaban.
Pada malam Nisfu Syaban dipercaya memiliki makna spiritual yang besar bagi umat Islam. Umat Islam memandang malam Nisfu Sya’ban sebagai malam di mana takdir untuk tahun yang akan datang ditentukan oleh Allah, serta sebagai malam di mana Allah mengampuni dosa-dosa hamba-Nya.
Seorang muslim dapat meningkatkan amalan di malam tersebut untuk meraih keutamaan dan ampunan Allah SWT.
Umat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah pada malam ini, seperti salat sunnah, membaca Al-Quran, berzikir, serta memohon ampunan kepada Allah.
Salah satu keutamaan malam Nisfu Syaban adalah suatu malam di mana doa-doa akan dikabulkan. Hal ini didasarkan pada sabda Rasulullah SAW, di mana beliau berkata,
عن أبي أمامة الباهلي قال, قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: خمس ليال لا ترد فيهن الدعوة، أول ليلة من رجب، وليلة النصف من شعبان، وليلة الجمعة، وليلة الفطر، وليلة النحر.
Nabi bersabda: “Lima malam yang tidak akan ditolak doa di dalamnya: malam pertama bulan Rajab, malam Nisfu Sya’ban, malam Jumat, malam Idul Fitri, dan Malam Idul Adha”
Keutamaan lainnya adalah malaikat pencatat amal manusia mencatat semua amal baik dan buruk yang telah dilakukan selama setahun.
Pada Nisfu Syaban adalah waktu dimana ditentukan takdir dan ajal manusia untuk tahun yang akan datang. Hal ini didasarkan pada riwayat berikut,
فِيهَا يُكْتَبُ كُلُّ مَوْلُوْدٍ مِنْ بَنِي آدَمَ فِي هَذِهِ السَّنَةِ وَفِيْهَا يُكْتَبُ كُلُّ هَالِكِ مِنْ بَنِي آدَمَ
في هَذِهِ السَّنَةِ وَفِيهَا تُرْفَعُ أَعْمَالُهُمْ وَفِيهَا تُنْزَلُ أَرْزَاقُهُمْ (رواه البيهقي في فضائل الاوقات
وفيه النضر بن كثير (ضعيف)
Artinya: “Di malam Nishfu Sya’ban dicatat setiap anak manusia yang lahir di tahun itu. Di malam Nishfu Sya’ban juga dicatat setiap anak manusia yang mati di tahun itu. Di malam Nishfu Sya’ban amal mereka dicatat dan di malam itu juga rezeki mereka diturunkan” (HR al-Baihaqi dalam Fadlail al-Auqat, Nadlar bin Katsir dlaif).
Malam Nisfu Syaban merupakan malam yang istimewa karena diyakini sebagai malam dibukanya 300 pintu rahmat dan ampunan Allah SWT.
Salah satunya membaca doa yang berisi permohonan kebaikan dan doa agar semua rezeki diberkahi oleh Allah SWT.
Berikut bacaan doa Nabi Adam AS:
Arab Latin: Allaahumma innaka ta’lamu sirrii wa ‘alaaniyati faqbal ma’dzirati, wata’lamu haajatii fa’thinii suaa-li, wata’lamu maa fii nafsii faghfir lii dzambii. Allaahumma innii as-aluka imaanan yubasyiru qalbii wa yaqiinan shaadiqan hattaa a’lamu annahu laa yushiibunii illaa maa katabta lii waraddani biqadhaa-ik
Artinya: “Ya Allah, sungguh Engkau tahu apa yang tersembunyi dan tampak dariku, karena itu terimalah penyesalanku. Engkau tahu kebutuhanku, maka kabulkanlah permintaanku. Engkau tahu apa yang ada dalam diriku, maka ampunilah dosaku.
Ya Allah sungguh aku memohon kepada-Mu iman yang menyentuh kalbuku dan keyakinan yang benar sehingga aku tahu bahwa tidak akan menimpaku kecuali telah Engkau tetapkan atasku. Ya Allah berikanlah rasa rela terhadap apa yang Engkau bagi untuk diriku.”
***