Banjarnegara, Serayunews.com
Workshop bedah kisi-kisi ujian sekolah ini, dilakukan sebagai implementasi serta peningkatan kualitas dan mutu pendidikan yang diikuti oleh 32 utusan dari SD / MI yang ada di wilayah Kecamatan Karangkobar.
Ketua Panitia Workshop, Arman Riyadi mengatakan, workshop ini dilaksanakan untuk memfasilitasi guru dalam memahami ujian sekolah mulai dari kisi-kisi, perencanaan, membuat, mengembangkan isntrumen sekolah hingga penilaian hasil belajar.
“Dengan workshop ini, kami berharap para guru bisa memahami pelaksanaan ujian sekolah, sehingga akan berdampak pada peningkatan mutu pendidikan, khususnya di wilayah Karangkobar,” katanya.
Sementara itu, Koordinator wilayah Dinas Pendidikan Kecamatan Karangkobar, Subiarto mengatakan, sebagai tenaga pendidik, sudah barang tentu guru harus profesional, memiliki sikap keteladanan, melaksanakan proses pembelajaran, hingga ujian sekolah bagi peserta didiknya. Untuk itu, kegiatan ini sangat penting sebagai bagian dari persiapan pelaksanaan ujian sekolah.
Apalagi, saat ini ada kebijakan merdeka belajar. Dengan begitu, adanya workshop ini para guru dapat berlatih dan memahami serta mengembangkan model-model soal ujian sekolah yang tentunya akan bermuara pada meningkatnya kualirtas pendidikan.
“Tidak hanya untuk siswa, kegiatan ini juga untuk meningkatkan kompetensi guru dalam membuat soal yang bermutu, dimana satu indikatornya adalah tingkat validitas dan realibilitas yang tinggi,” katanya.
Dalam wokshop tersebut, para peserta juga mendapatkan materi tentang ujian sekolah berbasis Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) sesuai dengan penilaian kurikulum 2013.