SERAYUNEWS – Pasangan suami istri, tentu berkeinginan mempunyai anak sebagai generasi penerus. Bahkan dalam ajaran Islam, salah satu tujuan pernikahan adalah memiliki keturunan.
Harapannya, tidak sekadar menjadi generasi penerus saja. Akan tetapi, keturunan yang berkualitas dan memiliki kepribadian luhur.
Ketika sang buah hati lahir, ucapan dari anggota keluarga, rekan ataupun kerabat, adalah mendoakan agar anak tersebut menjadi saleh dan salehah.
Anak yang saleh dan salehah ini sangat penting menurut agama Islam. Sebuah hadis Nabi Muhammad SAW menyebutkan, jika seseorang telah meninggal, semua amalnya terputus kecuali tiga perkara.
Ketiganya yakni sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakannya.
Rasulullah SAW bersabda, “Ketika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara, yakni sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak shalih yang mendoakannya.”
Mengingat hal di atas, setidaknya ada 3 (tiga) doa memohon dianugerahkan anak yang saleh dan salehah. Adapun doa tersebut adalah sebagaimana berikut.
Pertama, doa yang dipanjatkan oleh Nabi Ibrahim, Nabi Zakariya, dan orang saleh lain termuat dalam Al-Qur’an Surat Ash-Shaffat Ayat 100.
رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ
Rabbi hab lî minas shâlihîn.
Artinya, “Ya Tuhanku, anugerahilah kami keturunan yang termasuk orang-orang yang saleh.”
Kedua, doa yang selalu Nabi Ibrahim panjatkan sejak sebelum menikah. Hal ini tercantum dalam Al-Quran Surat Al-Furqan Ayat 74:
رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا
Rabbanâ hab lanâ min azwâjinâ wa dzurriyyâtinâ qurrata a’yunin waj’alnâ lil muttaqîna imâmâ.
Artinya, “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pandangan mata yang menyejukkan dari para istri dan anak keturunan kami, dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.”
Ketiga, doa yan para guru dan ulama lafalkan dalam rangka memohon anak keturunan yang baik, yakni:
اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي أَوْلَادِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا وَاحْفَظْهُمْ وَلَا تَضُرَّهُمْ وَارْزُقْنَا بِرَّهُمْ
Allâhumma bârik lanâ fî aulâdinâ wa dzurriyyâtinâ wahfadhhum wa lâ tadlurrahum warzuqnâ birrahum.
Artinya, “Ya Allah berkahilah kami di dalam anak-anak dan keturunan kami, jagalah mereka (dari segala kejelekan), jangan Engkau bahayakan mereka, dan berilah kami kebaikan mereka.”
Selain ketiga doa di atas, ada 5 doa lain agar anak saleh dan salehah dalam Al-Qur’an.
رَبِّ اِنِّيْ نَذَرْتُ لَكَ مَا فِيْ بَطْنِيْ مُحَرَّرًا فَتَقَبَّلْ مِنِّيْ اِنَّكَ اَنْتَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
Rabbi innii nadzartu laka maa fii bathnii muharraran fataqabbal minnii, innaka antas-samii’ul ‘aliim(u).
Artinya, “Wahai Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada-Mu apa yang ada di dalam kandunganku murni untuk-Mu (berkhidmat di Baitul Maqdis). Maka, terimalah (nazar itu) dariku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” [Doa Istri Imran atau Ibunda dari Siti Maryam]
وَاِنِّيْٓ اُعِيْذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيْطٰنِ الرَّجِيْمِ
Wa innii u’iidzuhaa bika wa dzurriyyatahaa minasy-syaithaanir-rajiim(i).
Artinya, “(Aku) memohon perlindungan-Mu untuknya dan anak cucunya dari setan yang terkutuk.” [Doa Istri Imran atau Ibunda dari Siti Maryam]
رَبِّ هَبْ لِيْ مِنْ لَّدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً اِنَّكَ سَمِيْعُ الدُّعَاۤءِ
Rabbi hab lii mil ladunka dzurriyyatan thayyiba(tan) innaka samii’ud-du’aa-(i).
Artinya, “Wahai Tuhanku, karuniakanlah kepadaku keturunan yang baik dari sisi-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa.” [Doa Nabi Zakaria AS]
رَبِّ لَا تَذَرْنِيْ فَرْدًا وَّاَنْتَ خَيْرُ الْوٰرِثِيْنَ
Rabbi laa tadzarnii fardaw wa anta khairul-waaritsiin(a).
Artinya, “Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan aku hidup seorang diri (tanpa keturunan), sedang Engkau adalah sebaik-baik waris.” [Doa Nabi Zakaria AS]
رَبِّ اجْعَلْ هٰذَا الْبَلَدَ اٰمِنًا وَّاجْنُبْنِيْ وَبَنِيَّ اَنْ نَّعْبُدَ الْاَصْنَامَ
Rabbij’al haadzal-balada aaminaw wajnubnii wa baniyya an na’budal-ashnaam(a).
Artinya, “Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini (Makkah) negeri yang aman dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku dari penyembahan terhadap berhala-berhala.” [Doa Nabi Ibrahim AS]
Demikian kumpulan doa memohon anak saleh dan salehah, lengkap dengan Arab, Latin, dan terjemahannya. Mari panjatkan agar amalan tidak terputus saat kembali ke Allah SWT.
***