SERAYUNEWS – Jembatan Joko Kahiman yang menjadi penghubung Pegalongan-Mandirancan telah diresmikan. Pengaspalan jalan di sisa utara dan selatan juga sudah diselesaikan. Namun, fasilitas pendukungan seperti lampu penerangan jalan umum (LPJU) dan rambu petunjuk belum sepenuhnya terpasang.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banyumas, merencanakan kelengkapan fasilitas tersebut, bakal dilengkapi tahun 2025 ini. Pemenuhan kebutuhan untuk hal itu telah dimasukan anggaran perubahan APBD.
Kepala Bidang Prasarana Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas Agus Susanto, menyampaikan, lampu penerangan jalan untuk sisi utara sudah terpasang 10 titik. “Sisi Utara sudah, tinggal yang Selatan,” katanya, Minggu (05/01/2025).
Rencananya sisi selatan bakal dipasang lampu penerangan jalan umun sebanyak 15 unit. Direncanakan lampu yang akan dipasang tidak menggunakan lampu tenaga surya. Pihaknya akan menggunakan lampu listrik biasa. Total kebutuhan anggarannya Rp270 juta.
“Pakainya listrik. Kalau pakai surya cepat mati jika di musim hujan dan perlu pemeliharaan tinggi,” ujarnya.
Selain lampu penerangan jalan, tahun ini juga bakal dipasang rambu dan petunjuk jalan di area Jembatan Pegalongan-Mandirancan. “Sisi Selatan kendala kanan kiri belum diurug. Maksudnya tiangnya harus ditanam, untuk pasang PJU harus nimbun dulu,” kata dia.
Dia menjelaskan, untuk pengurugan sisi selatan tersebut merupakan kewenangan Dinas Pekerjaan Umum. “Jembatan tersebut nanti akan menjadi jalur alternatif,” kata dia.
Diberitakan sebelumnya, jembatan Joko Kahiman yang menjadi penghubung Pegalongan-Mandirancan, terbukti mampu mengurangi kemacetan di Simpang Patikraja. Hal itu terlihat selama peningkatan kendaraan pada momen libur Natal 2024.
Kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banyumas Agus Riyono menyampaikan, jembatan baru bernama Joko Kaiman, telah diresmikan 23 Desember 2024. Pada momen Natal dan Tahun Baru (Nataru), telah dipasang informasi di simpang tiga Patikraja.
“Papan informasi juga sudah dipasang di simpang tiga arah Kebasen untuk ke perkotaan Purwokerto lewat pegalongan,” katanya, Kamis (26/12/2024) pagi.