SERAYUNEWS – Sungai Serayu adalah salah satu sungai terkenal di Jawa Tengah. Ada legenda tentang Sungai Serayu yang konon berasal dari air kencing.
Simak cerita lengkap legenda Sungai Serayu berikut ini yang konon menurut mitosnya berasal dari air kencing Bima.
Sungai Serayu merupakan sungai yang cukup panjang. Bahkan, ada 14 kabupaten di Jawa Tengah yang dilewati oleh Sungai Serayu.
14 kabupaten tersebut di antaranya yaitu Purbalingga, Banyumas, Cilacap, Banjarnegara, Wonosobo, dan masih banyak lagi.
Sungai Serayu disebut-sebut berasal dari aliran air kencing Bima, tokoh pewayangan yang merupakan anggota Pandawa Lima.
Diceritakan bahwa dulu Pandawa Lima memiliki tugas untuk membangun candi di daerah Dataran Tinggi Dieng.
Akan tetapi, di perjalanan, Bima atau Werkudara tersebut ingin buang air kecil. Bima terkenal memiliki badan yang kekar dan jauh lebih besar dibandingkan saudara-saudaranya yang lain di Pandawa.
Dari sinilah dipercaya bahwa air kencing Bima menjadi aliran sungai yang deras. Kemudian untuk penamaan nama Sungai Serayu sendiri berawal dari Bima yang melihat perempuan cantik, Dewi Drupadi.
Bima melihat Dewi Drupadi setelah Pandawa berhasil menyelamatkan Desa Eeacara, dari amukan raksasa bernama Bakasura.
Bakasura mengamuk karena tidak diberi persembahan berupa lembu betina ketika penduduk desa tersebut berpesta.
Pada akhirnya Bakasura berhasil dikalahkan oleh Bima menggunakan senjatanya, Gada Rujakpala. Tiba-tiba saja di sungai terdengar suara kecipak air dan rupanya adalah Dewi Drupadi yang sedang mencuci baju.
Werkudara pun langsung terpesona dan mengucap “Sira ayu” atau yang berarti “Kamu cantik.”
Dewi Drupadi kaget dan langsung ingin pergi, tapi karena gugup ia justru jatuh ke sungai. Werkudara terlambat menyelamatkannya hingga Dewi Drupadi pun tidak bisa diselamatkan. Begitulah asal usul nama Sungai Serayu.
Percaya atau tidak namun seperti itulah mitos yang mewarnai Sungai Serayu. Tentunya hal ini berbeda dengan asal-usul Sungai Serayu menurut ilmu pengetahuan.
Hingga kini Sungai Serayu termasuk sungai yang memiliki banyak peran dan manfaat untuk wilayah Provinsi Jawa Tengah.***
