SERAYUNEWS – Pesona Baturraden tidak pernah dilupakan dan selalu meninggalkan cerita bagi para pengunjungnya. Termasuk, kuliner malam yang ada di dekat pintu masuk lokawisata.
Lokasinya ada berada di Dusun II Karangmangu, Desa Karangmangu, Kecamatan Baturaden, Kabupaten Banyumas. Atau masyarakat setempat mengenalnya dengan Terminal Atas Baturraden.
Seperti diketahui, Baturraden merupakan wilayah dataran tinggi, yang mana daerah ini memiliki cuaca sejuk cenderung tinggi dari pagi hingga malem hari.
Kondisi tersebut, tentunya sangat mendukung untuk menyantap Jagung Bakar khas Pak Gathul dengan aroma asap khas bakaran. Sembari, ditemani secangkir minuman dan makanan hangat lainnya seperti jahe, mendoan, dan sebagainya.
Dari Harga Rp 15 Perak
Selanjutnya, Ibu Darnikem (64) istri mendiang Pak Gathul, menceritakan awal mula berjualan di dalam objek wisata Baturraden masih menggunakan jenis jagung biasa.
Namun, seiring berjalannya waktu, mulai berjualan dengan jenis jagung manis dari tahun 1990. Bersama sang suami, memasok dari petani asal Sumbang.
Saat itu, masih cukup murah yakni hanya di patok Rp15 perak. Hingga mengalami perubahan dari 5-6 ribu per tusuk jagung bakar. Lalu mulai Desember 2023, wanita asal Kemutug Kidul ini memutuskan menaikkan harga menjadi Rp8 ribu.
Libur Panjang Februari 2024 Meningkat
Sementara itu, harus diakui pada saat Covid-19 penjualan menurun karena keterbatasan kegiatan masyarakat. Pun dengan libur Natal dan Tahun Baru 2023, karena kondisi hujan yang tak mendukung.
Akan tetapi, Darnikem yang meneruskan usaha sepeninggalan suaminya yaitu Ruswanto Gatul, pada 23 Oktober 2022 ini bersyukur di libur panjang Februari 2024. “Sebab ada peningkatan omzet,” katanya.
Meskipun tak menyebutkan jumlahnya, beliau mengungkapkan kalau sedang kondisi ramai bisa menghabiskan 150 sampai dengan 200 bonggol jagung manis.