SERAYUNEWS– Mahasiswi Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI), Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri (UIN) Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto, Esti Hilma Faedha, berhasil menorehkan prestasi gemilang di ajang internasional. Suara emasnya membuat dirinya meraih prestasi di ajang internasional.
Esti meraih medali silver di ajang SeIBa International Festival 2024. Kompetisi bergengsi ini berlangsung di UIN Imam Bonjol Padang dari tanggal 23-30 September 2024. Esti tampil memukau dalam pementasan kategori Pop Solo.
Mahasiswi semester lima ini berhasil memikat hati penonton dengan suara merdunya saat membawakan lagu “Symphoni Yang Indah” karya Once Mekel. “Alhamdulillah saya meraih Medali Silver untuk kategori Pop Solo,” ujarnya dalam keterangan Jumat (4/10/2024).
Tidak hanya menonjol dari segi teknik vokal yang luar biasa, Esti juga mampu menghayati setiap lirik dengan mendalam, memancarkan emosi yang kuat dalam penampilannya. Hal itulah yang membuat juri memberi nilai bagus pada Esti.
Dara kelahiran Pemalang, 6 Oktober 2003 ini menambahkan sentuhan personal yang memadukan teknik vokal modern dengan penghayatan religi. Perpaduan teknik vocal modern dengan penghayatan religi tersebut tentunya sesuai dengan latar belakang studinya di bidang dakwah.
Apa yang Esti tampilkan membuat para penonton memberikan aprsiasi meriah. Perpaduan Esti dengan alunan piano saat tampil juga memberi suasana semarak tersendiri. Esti tampil diiringi alunan piano langsung dari musisi muda sekaligus Dosen Musik UIN Saizu Purwokerto, Fajry Subhaan Syah Sinaga.
Keberhasilan ini semakin mengukuhkan posisi Esti sebagai salah satu talenta muda berbakat di dunia seni. Dia membuktikan bahwa mahasiswa UIN Saizu bisa bersaing di dunia tarik suara. Apa yang dia capai juga memberikan nama baik untuk kampus dan juga tempat kelahirannya yakni Pemalang.
Prestasi Esti sejauh ini memang tidak bisa dibilang kaleng-kaleng. Sebab, sebelumnya Esti telah mencatatkan beberapa prestasi di tingkat nasional. Esti pernah menjadi juara 2 di ajang Pekan Seni dan Olahraga Mahasiswa (Pesoma) 2024.
Selain itu dia pernah menjadi juara 1 dalam Forum Dakwah Komunikasi (FORDAKOM) 2024. Dengan pencapaian ini, Esti tidak hanya mengharumkan nama UIN Saizu Purwokerto, tetapi juga membuktikan bahwa generasi muda Indonesia mampu bersaing di panggung internasional.
Penampilannya di SeIBa International Festival menjadi bukti nyata bahwa bakat muda dari UIN Saizu Purwokerto dapat terus berkembang dan meraih prestasi yang membanggakan. Prestasi yang Esti dapatkan juga membuktikan bahwa mahasiswa UIN Saizu bisa berprestasi di bidang seni. Harapannya tentu saja prestasi itu bisa memacu semangat mahasiswa yang lain untuk memberikan prestasi lainnya.