SERAYUNEWS– Rombongan Kodim 0707 Wonosobo bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan peninjauan lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II TA 2023 menggunakan mobil jeep, Rabu (12/7/2023). Penggunaan mobil jeep, mengingat medan cukup ekstrem.
Dandim 0707 Wonosobo Letkol Infanteri Helmy menyebutkan, lokasi TMMD Sengkuyung di Dusun Bululawang, Desa Deroduwur, Kecamatan Mojotengah, Wonosobo memiliki medan yang ekstrem. Karena jalan masih dalam proses pengerjaan, tidak semua orang bisa mengendarai sepeda motor dengan aman.
“Meninjau lokasi TMMD membutuhkan skill yang mahir saat mengendarai sepeda motor. Karena jalan yang kami lalui merupakan jalan yang belum jadi, kadang licin, batu masih mudah goyang saat dilewati. Beberapa kali peserta yang ikut meninjau jatuh dari sepeda motor,” ungkapnya.
Untuk menghindari kecelakaan pada rombongan yang hendak meninjau lokasi TMMD, Kodim 0707 Wonosobo menggandeng Komunitas Sujiwo (Suka Jeep Wonosobo). Mereka bersama sama membawa rombongan Forkopimda dan lainnya melihat secara langsung lokasi TMMD.
Dengan melibatkan Sujiwo, kata dia, maka proses peninjauan akan jauh lebih aman dan nyaman. Komunitas juga tersalurkan hobinya dalam bidang offroad. “Ini merupakan simbiosis mutualisme yang sangat baik. Program TMMD adalah suatu kegiatan yang melibatkan semua komponen masyarakat,” terang dia.
TMMD, kata dia, memang sebagai upaya bersama membangun negara ini. Termasuk Kodim menggandeng Sujiwo berperan serta dalam kegiatan TMMD. Koordinator Jeep, Oni Sujiwo menyampaikan terima kasih karena TNI melibatkan komunitasnya dalam TMMD ini.
Hal ini menjadi sebuah kehormatan tersendiri bagi komunitas Sujiwo. Karena dengan ikut Kodim ini pihaknya menjadi tahu bahwa TNI mempunyai tugas tambahan membantu Pemda Wonosobo dalam upaya percepatan pembangunan.
“TNI khususnya Kodim mempunyai tugas yang sungguh mulia. Membantu Pemda dalam upaya menyejahterakan masyarakat melalui pembangunan di desa-desa. Apalagi dalam pengerjaannya dengan sistem gotong royong. Yang bekerja tidak mendapat upah atau imbalan,” ujarnya.
Untuk itu, menurut dia, Sujiwo merasa terpanggil dan tergerak hatinya ikut serta menyukseskan program-program yang ada. “Harapannya adalah bisa diikutsertakan dalam setiap kegiatan untuk membantu sesama,” harap Oni Sujiwo.