SERAYUNEWS – Desa Mangunegara Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga memiliki potensi perikanan yang bagus.
Sentra produsen ikan air tawar di Purbalingga ini, di wacanakan menjadi Desa Perikanan Cerdas atau Smart Fisheries Village.
Karena itu, sebagai upaya peningkatan produksi yang berdampak pada peningkatan ekonomi, petani ikan di Mangunegara juga akan di kenalkan pada pemanfaatan teknologi.
Pada prakteknya nanti, Dinkominfo akan berkolaborasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI.
Juru bicara Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan KKP RI, Nensyana Safitri menyampaikan, saat ini komoditi perikanan di Desa Mangunegara mayoritas di kelola oleh generasi tua. Sehingga, sulit untuk berkembang menggunakan teknologi digital.
“Mangunegara ini punya potensi perikanan, khususnya Ikan Nila. Untuk digitalisasi masih kurang, harapannya bisa mengubah kebiasaan yang tadinya tidak mencatat jadi mencatat. Biasanya mencatat pakai buku kertas, ke depan pakai excel,” katanya, saat melakukan pertemuan dengan Kominfo Purbalingga, Kamis (12/10/2023).
Dengan adanya pencatatan digital, pengelola bisa mengetahui kebutuhan pelaku usaha perikanan di Mangunegara. Sehingga, bisa mengajukan bantuan pengembangan dari pusat.
Revolusi industri 4.0, menjadikan teknologi internet merambah ke berbagai bidang industri termasuk perikanan dan pertanian. Pemanfaatan teknologi akan lebih efektif dan efisien, serta mampu meningkatkan manajerial dalam suatu usaha.
Contohnya, kata dia, aplikasi eFishery yang sudah cukup di kenal di bidang akuakultur. Melalui aplikasi ini, banyak membantu para petani ikan mulai dari manajerial, materi-materi perawatan, efisiensi pemberian pakan, sampai pemasaran.
Kepala Bidang Informatika Purbalingga, Baryati memberikan contoh website yang di kelola oleh Pemdes Cilapar, Kecamatan Kaligondang. Dalam website tersebut, para pelaku UMKM hanya memberikan deskripsi usaha dan foto produknya kepada Pemdes Cilapar.
Selanjutnya, konsumen akan menghubungi pelaku secara langsung karena melampirkan tautan nomor WhatsApp.
Wacana kolaborasi ini bukan hal mustahil, karena tahun 2022 lalu Desa Mangunegara juga telah di lirik Pusat Pelatihan dan Penyuluhan (Puslatluh) Kelautan dan Perikanan.
Desa tersebut menjadi desa binaan Badan Riset Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPSDM KP), dalam program Smart Fisheries Village (SFV).
Desa Perikanan Cerdas atau Smart Fisheries Village adalah merupakan konsep pengembangan desa perikanan berbasis penerapan teknologi informasi, komunikasi, serta peningkatan ekonomi.
