Cilacap, serayunews.com
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap Pramesti Griyani Dewi mengatakan, kejadian tersebut bermula saat salah satu jamaah ada yang sakit dan tetap berangkat yasinan rutin, sehingga menular kepada jamaah yang lain. Kemudian dari hasil tracing yang keluar pada hari ini, Jumat (21/5/2021) diketahui ada banyak jamaah lain yang terpapar Covid.
“Kronologinya karena sakitnya ini seperti ciri-ciri Covid, sehingga salah satu jamaah ini dilakukan swab tes. Kemudian hasilnya positif, sehingga kami lakukan tracing dan dihasilkan bahwa sebanyak 28 orang sudah tertular,” katanya kepada serayunews.com Jumat (21/5/2021).
Kemudian, kata dia, sesuai Peraturan Bupati Nomor 126 untuk mengurangi penyebaran maka dilakukan penyemprotan disinfektan masif serta dilakukan sterilisasi 2×24 jam. Selain itu, juga dilakukan isolasi mandiri kepada seluruh jamaah yang tertular.
“Penangananya langsung secara cepat sesuai dengan SOP yang berlaku, kemudian setiap satgas di masing-masing tingkatan juga selalu berkoordinasi. Karena ditakutkan terdapat tambahan jumlah yang tertular, karena tracing masih dilakukan,” ujarnya.
Pramesti menyebutkan, ini merupakan tindak lanjut dari antisipasi melonjaknya penularan Covid pasca lebaran. Dengan demikian dirinya berterimakasih kepada seluruh satgas yang telah bekerja keras dalam mengantisipasi hal tersebut.
“Seperti yang saya sampaikan beberapa waktu lalu, satgas akan selalu memantau dan mengantisipasi lonjakan penyebaran Covid pasca lebaran,” jelasnya.
Sementara itu Camat Kawunganten melalui Kasi Trantib Suroso mengatakan, yasinan ini merupakan klaster baru selepas libur lebaran usai. Bahkan sudah cukup lama tidak terjadi klaster kasus positif Covid-19 di wilayahnya, sehingga satgas tidak ingin lengah dan kecolongan dengan adanya peristiwa ini.
“Jadi begitu ada informasi mengenai adanya klaster yasinan ini, kami langsung bertindak cepat. Terutama Satgas Covid di tingkat desa, dari mulai gejala yang ditimbulkan oleh salah satu jamaah sampai dengan berkoordinasi dengan pihak Puskesmas,” ungkapnya. (Irfan)