
SERAYUNEWS – Bulan Rajab merupakan salah satu dari empat bulan haram yang sangat dimuliakan dalam Islam.
Memasuki malam 1 Rajab, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan saleh, salah satunya melalui sholat sunnah. Malam pertama bulan ini dikenal sebagai waktu yang sangat mustajab untuk memanjatkan doa.
Berdasarkan hadist riwayat Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda bahwa siapa saja yang mengerjakan sholat sunnah di malam bulan Rajab, maka ia dan keluarganya akan dipelihara dari malapetaka dunia dan siksa akhirat.
Berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia 2025 dari Kementerian Agama RI, 1 Rajab 1447 H jatuh pada Minggu, 21 Desember 2025.
Namun, karena pergantian hari dalam kalender Islam dimulai sejak terbenamnya matahari (Maghrib), maka malam 1 Rajab jatuh pada Sabtu malam, 20 Desember 2025. Sholat ini dapat dikerjakan selepas waktu Maghrib pada hari Sabtu tersebut.
Sholat sunnah ini dilaksanakan sebanyak 10 rakaat dengan 5 kali salam (setiap 2 rakaat satu salam). Berikut adalah bacaan niatnya:
أُصَلَّى سُنَّةَ الرَّجَبِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ لِلَّهِ تَعَالَى اللَّهُ أَكْبَرُ
Ushallî sunnatar rajabi rak’ataini mustaqbilal qiblati lillâhi taʼâlâ. Allâhu Akbar…
Artinya: “Saya niat sholat sunnah Rajab dua rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Taala. Allahu Akbar…”
Secara umum, tata cara sholat ini sama dengan sholat sunnah lainnya, namun terdapat anjuran khusus mengenai surat pendek yang dibaca setelah Al-Fatihah:
1. Rakaat Pertama
Membaca Surah Al-Fatihah.
Membaca Surah Al-Ikhlas sebanyak 3 kali.
2. Rakaat Kedua
Membaca Surah Al-Fatihah.
Membaca Surah Al-Kafirun sebanyak 3 kali.
Lakukan pola ini hingga mencapai 10 rakaat (5 kali pengerjaan sholat 2 rakaat).
Setelah menyelesaikan seluruh rangkaian sholat, umat muslim dianjurkan membaca doa berikut:
لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ. لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِي وَيُمِيتُ وَهُوَ حَيُّ لَا يَمُوْتُ بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٍ اللَّهُمَّ لَا مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلَا مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلَا يَنْفَعُ ذَالْجَدِ مِنْكَ الْجَدُّ
Laa ilaaha illallaahu wahdahuu laa syariikalah, lahul mulku walahul hamdu yuhyii wa yumiitu wahuwa hayyun laa yamuutu biyadikal khairu, wahuwa ‘alaa kuli syai-in qadiir. Allaahumma laa maani’a limaa a’thaita wala muʼthiya limaa mana’ta wala yanfa’u dzal jaddi minkal jaddu.
Artinya: “Tidak ada Tuhan selain Allah, Yang Maha Esa, Yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya kerajaan dan pujian.
Dia yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha Hidup dan tidak akan pernah mati. Di tangan-Nya segala kebaikan berada, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Ya Allah, tidak ada yang dapat menghalangi apa yang Engkau berikan, dan tidak ada pula yang dapat memberikan apa yang Engkau halangi…“
Mengapa sholat malam 1 Rajab begitu dianjurkan? Berikut adalah beberapa keistimewaan bulan Rajab yang perlu Anda ketahui:
Pintu Masuk Ramadhan: Persiapan spiritual sebelum memasuki bulan suci.
Waktu Mustajab: Malam 1 Rajab adalah waktu di mana doa tidak akan ditolak.
Bulan Allah: Kesempatan untuk mendapatkan ampunan dan pahala yang dilipatgandakan.
Demikian informasi tentang panduan lengkap sholat malam 1 Rajab. Semoga bermanfaat.***