Cilacap, Serayunews.com-Pemerintah Kabupaten Cilacap akhirnya mengirimkan bantuan masker bagi pekerja migran Imdonesia asal Cilacap di Hongkong. Ada sekitar 10 ribu masker dikirimkan ke Hongkong pada Selasa (18/2).
Bantuan masker dikirimkan karena adanya keluhan pekerja migran Hongkong, yang mengalami kesulitan mendapatkan masker. Jikapun ada, harga masker selangit. Padahal, masker menjadi salah satu upaya melindungi diri dari penyebaran virus corona atau Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap dr Pramesti Griana Dewi mengatakan masker ini dikumpulan dari Pemkab Cilacap, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cilacap dan juga Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Cilacap.
Dalam pengumpulannya, dia mengatakan sedikit mengalami kesulitan. Pasalnya, pesanan tidak bisa dilayani dengan cepat.
“Ada sedikit kesulitan, pesanan tidak bisa dilayani cepat. Kalau harga masih terjangkau karena kami memesannya langsung ke distributor,” katanya.
Pengiriman masker ini dilepas secara simbolis oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Farid Ma’ruf, di Pendapa Wijayakusuma. Masker dikirimkan melalui pos ke Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Hong Kong, yang selanjutnya untuk didistribusikan.
Rencananya, kata dia pengiriman masker akan dilakukan kembali dalam waktu dekat. Karena ditargetkan masker yang dikirim ada sebanyak 20 ribu.
“Rencana kita kirim 20 ribu, dan ini baru dapat 10 ribu, karena itu kita kumpulkan lagi maskernya untuk segera dikirim ke Hongkong lagi,” ujarnya.
Sebelumnya, Koordinator Forum Komunitas Warga Cilacap di Hong Kong, Sri Martuti (Judy) telah bersurat ke Bapak Bupati Cilacap menyampaikan keluhan bahwa masker menjadi barang langka dan harganya mengalami kenaikan secara signifikan sejak munculnya virus corona. Sehingga para pekerja migran sulit mendapatkannya.
Padahal, tuntutan pekerjaan, para pekerja migran ini tetap melakukan kegiatan di luar rumah. Hal ini membuat, mereka harus berperang melawan virus corona.
Mencegah terjadinya penularan virus tersebut, satu-satunya cara mencegah tertularnya, dengan penggunaan masker. (ale)