SERAYUNEWS– Pencarian pencari ikan yang hilang bernama Tari (54) berakhir. Lelaki pencari ikan yang hilang selama lima hari itu ditemukan sudah meninggal dunia. Tim SAR Gabungan menemukan Tari di selasela batu besar di Sungai Lumeneng, Kecamatan Bantarbolang, Kabupaten Pemalang, Sabtu (20/7/2024).
Dikutip dari keterangan SAR Pemalang melalui Instagramnya, Minggu (21/7/2024), tim SAR Gabungan berhasil menemukan Tari. “Korban berhasil ditemukan tersangkut di bawah batu sungai Lumeneng sejauh kurang lebih 3 Km dari lokasi kejadian perkara dalam kondisi meninggal dunia. Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka. Dengan ditemukanya korban maka operasi SAR gabungan ditutup,” tulis SAR Pemalang dalam keterangannya di Instagram.
Diketahui, hilangnya Tari terjadi pada Senin (15/7/2024). Kala itu di pagi hari pukul 08.00 WIB, Tari mencari ikan di Sungai Lumeneng dengan cara menyetrum. Hingga malam hari, Tari tak kunjung pulang.
Karena itu, tim SAR Gabungan dikerahkan. Tim SAR Gabungan terdiri atas Unit Siaga SAR Kabupaten Pemalang, BPBD Kabupaten Pemalang, relawan, personel TNI, personel Polri, tim Damkar, dan warga masyarakat.
Pencarian Tari tak hanya di sungai, tapi juga di hutan sekitar sungai. Lalu, pada Selasa (16/7/2024) tim terbagi dalam dua regu. Sebanyak 11 personel regu pertama mencari di area hutang Serengseng. Kemudian regu kedua sebanyak 14 personel mencari di Kali Cacaban dan Sungai Serengseng.
Pada Rabu (17/7/2024), tim SAR Gabungan sudah melakukan pencarian pada titik 3 Km sebelah timur dari lokasi kejadian. Namun, belum membuahkan hasil. Pencarian berlanjut pada Kamis (18/7/2024).
Pada Kamis (18/7/2024) pencarian di area berbeda. Pencarian dari jembatan Megawati ke arah hilir dengan jarak kurang lebih 4 Km. Pada pencarian itu, tim SAR Gabungan bukan hanya mencari di sekitar lokasi tapi juga bertanya pada warga setempat guna mencari informasi yang dibutuhkan.
Pencarian pada Kamis (18/7/2024) itu pun masih nihil hasil. Pencarian terus dilakukan sampai pada Sabtu (20/7/2024) tim SAR Gabungan mampu menemukan Tari dalam kondisi sudah meninggal dunia.