SERAYUNEWS – Sebuah penemuan mengejutkan terjadi di tepi Sungai Serayu, Kecamatan Purwokerto, Kabupaten Banyumas.
Seorang bayi yang diperkirakan berusia beberapa bulan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, tergeletak di tepian sungai.
Warga Desa Tambaknegara, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas, terkejut dengan penemuan seorang bayi laki-laki di tepi Sungai Serayu pada hari Selasa, 8 April 2025.
Saat ditemukan, bayi naas tersebut sudah dalam kondisi meninggal dunia. Peristiwa ini bermula ketika seorang warga, Daryoso, datang ke depo pasir miliknya sekitar pukul 08.00 WIB untuk mempersiapkan perahu penambang pasir.
Daryoso yang berencana mengecek kesiapan perahu merasa terkejut. Setengah jam setelahnya, saat sedang merapikan perahu, ia menemukan sesosok bayi di tepian Sungai Serayu yang mengapung.
Kejadian tersebut membuat Daryoso merasa ketakutan dan segera meminta bantuan kepada rekannya, Rio, untuk mengevakuasi bayi tersebut.
Setelah menemukan bayi tersebut, Daryoso dan Rio segera menepikan jenazah bayi ke daratan.
Mereka kemudian melaporkan penemuan ini ke Pemerintah Desa Tambaknegara, yang langsung meneruskan laporan tersebut ke Polsek Rawalo.
Pihak kepolisian kini tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa yang bertanggung jawab atas pembuangan bayi tersebut.
Pihak kepolisian juga belum dapat memberikan informasi lebih lanjut mengenai identitas bayi tersebut, karena tidak ada dokumen identitas apapun di sekitar lokasi.
Kasus ini menarik perhatian publik dan memicu rasa prihatin warga. Banyak yang berharap agar pihak berwajib dapat segera mengungkapkan penyebab pasti kematian bayi tersebut.
Kasus ini masih dalam proses penyelidikan. Selanjutnya, pihak kepolisian berharap dapat segera menemukan petunjuk yang mengarah pada identitas pelaku pembuangan bayi tersebut.
Pihak kepolisian berharap dapat segera mengungkap penyebab kematian bayi tersebut.
Mereka juga mengimbau masyarakat untuk memberikan informasi yang dapat membantu penyelidikan, demi tercapainya keadilan dan pencegahan kasus serupa di masa depan.