SERAYUNEWS– Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Satria melakukan kegiatan pengurasan Sumber Mata Air (MA) Talang, Jumat (3/11/2023). MA Talang sebelumnya stop produksi sementara, dikarenakan tingkat kekeruhan air baku yang tinggi imbas kejadian banjir.
Direktur Teknik Perumdam Tirta Satria, Wipi Supriyanto melalui Humas Perumdam Tirta Satria, Yuni Tri Rahmawati menyampaikan, sebelumnya terjadi hujan besar menyebabkan banjir. Air banjir kemudian masuk ke dalam sumber MA Talang.
Menurutnya, Tim Teknik Perumdam Tirta Satria Purwokerto tengah melakukan pengurasan MA Talang pada hari ini Jumat (3/11/2023). Petugas teknik mengestimasikan pekerjaan pengurasan sumber air ini membutuhkan waktu mulai pukul 08.30-11.30 WIB.
Sejumlah wilayah bakal terdampak selama proses pengurasan berlangsung, antara lain di wilayah Kelurahan Pabuaran, Kelurahan Grendeng dan Kelurahan Karangwangkal. Ketiga wilayah terdampak masuk di Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Pihaknya juga sudah memberikan informasi kepada masyarakat melalui akun instagram resminya. “Kami informasikan kegiatan tim teknik pada hari Jumat, 3 November 2023, akan dilakukan kegiatan pengurasan bak MA Talang dan aliran air sementara mengalami gangguan,” tulisnya.
Pihak Perumdam Tirta Satria Purwokerto memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi imbas gangguan aliran air tersebut. Masyarakat selalu diimbau untuk menampung air. Sehingga, ketika ada proses perbaikan atau hal darurat, masyarakat sudah memiliki ketersediaan air.
Dia mengimbau, para pelanggan untuk bersabar. Setelah proses pengurasan, aliran air akan membutuhkan waktu untuk tiba ke rumah pelanggan. Juga tidak langsung dengan tekanan yang besar. Setelah adanya perbaikan, biasanya air tidak langsung mengalir ke pelanggan.
Hal ini karena setelah adanya perbaikan, tahap selanjutnya adalah proses normalisasi aliran. Ini adalah proses pemulihan sistem pengaliran air untuk membuang udara dan kotoran yang terjebak di dalam pipa akibat proses perbaikan.
