SERAYUNEWS- Polres Wonosobo menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis khusus bagi para pengemudi ojek online (ojol).
Kegiatan ini berlangsung selama sepekan, yakni mulai 10-16 Juni 2025, di Klinik Dokkes Polres Wonosobo, Jalan Bhayangkara No. 18.
Kegiatan ini untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara yang jatuh pada 1 Juli 2025.
Langkah ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan sosial Polres Wonosobo yang bertujuan menjangkau masyarakat akar rumput, khususnya mereka yang berprofesi di sektor informal.
Kasi Dokkes Polres Wonosobo, Bripka Mufaik menyebutkan, para pengemudi ojol sengaja menjadi sasaran, karena profesi ini menuntut mobilitas tinggi.
Akan tetapi seringkali para pekerjanya tidak memiliki waktu atau biaya untuk memeriksakan kondisi kesehatannya secara rutin.
Pelaksanaan hari pertama mulai pada Selasa, 10 Juni 2025. Sejak pukul 08.30 WIB, puluhan pengemudi ojol terlihat sudah memadati halaman Klinik Dokkes. Pemeriksaan resmi dimulai pukul 09.00 WIB dan pendaftaran ditutup pukul 14.00 WIB.
Meski begitu, peserta yang sudah terdaftar tetap dilayani hingga antrean selesai, sebagai bentuk pelayanan maksimal dari tim medis Polres.
“Ini pertama kalinya saya ikut pemeriksaan seperti ini dari kepolisian, dan sangat membantu. Kami jarang sempat ke klinik karena sibuk narik order,” ujar Rudi (34), salah satu pengemudi ojol asal Kecamatan Selomerto.
Layanan kesehatan langsung oleh tim Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polres Wonosobo dipimpin oleh dr. Muhammad Fuad dan drg. Riska Dara Puspita.
Pemeriksaan meliputi pengecekan tekanan darah, denyut jantung, serta evaluasi kondisi fisik secara umum.
Selain itu, jika ditemukan keluhan pada area gigi dan mulut, peserta dapat langsung berkonsultasi dengan dokter gigi yang bertugas.
“Tujuan kami bukan hanya mengetahui kondisi kesehatan peserta, tetapi juga memberikan edukasi sederhana bagaimana menjaga kesehatan sehari-hari, meski dengan aktivitas kerja yang padat,” jelas dr. Fuad.
Bripka Mufaik menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari kepedulian Polri terhadap kelompok masyarakat yang rentan terhadap masalah kesehatan akibat tekanan kerja dan keterbatasan akses layanan medis.
“Di hari pertama ini saja antusiasmenya sudah tinggi. Kami menargetkan ratusan pengemudi ojol bisa terlayani hingga akhir pekan nanti,” ungkap Mufaik.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara aparat kepolisian dan masyarakat melalui pendekatan yang lebih humanis dan solutif.
Tak hanya berorientasi pada penegakan hukum, Polri ingin tampil sebagai institusi yang peduli terhadap kesejahteraan rakyat.
Pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan sosial dan pengabdian masyarakat dalam menyambut HUT Bhayangkara ke-79.
Selain layanan kesehatan, Polres Wonosobo juga akan menggelar kegiatan donor darah, kerja bakti, santunan anak yatim, serta bakti sosial lainnya.
“Kami ingin momentum HUT Bhayangkara ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Harapannya, semakin banyak masyarakat yang merasa dekat dan percaya pada institusi kepolisian,” pungkas Kapolres Wonosobo, AKBP Yudha Prasetya, dalam keterangan terpisah.
Dengan kegiatan ini, Polres Wonosobo tak hanya memperingati hari jadi Bhayangkara dengan seremoni, tapi juga dengan aksi nyata yang langsung menyentuh kehidupan masyarakat.
Sebuah langkah konkret menuju polisi yang Presisi: prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan.
