Cilacap, serayunews.com
Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji menyampaikan bantuan alat tersebut agar dimanfaatkan dengan baik untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Bantuan yang diserahkan yakni tiga unit ambulan kepada UPT Puskesmas Sampang, Kesugihan I dan Cilacap Tengah II. Sedangkan bantuan 43 refrigerator vaksin diberikan kepada 38 puskesmas.
“Ambulan akan digunakan untuk vaksinasi dan kegiatan penanggulangan Covid di puskesmas, dan alat refrigerator untuk menjaga kualitas vaksin,” ujar Bupati Tatto Suwarto Pamuji didampingi Kepala Dinas Kesehatan Cilacap Pramesti Griana Dewi, saat menyerahkan bantuan di halaman Pendapa Wijaya Kusuma Cilacap, Senin (31/05).
Di tempat sama, Wakil Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman menyampaikan, pihaknya memberikan apresiasi kepada Dinas Kesehatan dan tenaga kesehatan yang telah bekerja dengan maksimal dalam penanganan Covid-19 di Cilacap. Terlebih hasil genome sequencing nakes RSUD Cilacap yang awalnya diduga tertular dari ABK Philipina ternyata bukan Varian India.
“Tenaga Kesehatan mereka bukan terpapar varian India B.1617.2, melainkan varian lokal, Jadi berarti virus varian India kemarin bisa dilokalisir, sehingga hanya terjadi pada 13 ABK tersebut,” ujar Syamsul.
Meski demikian, Syamsul mengimbau agar masyarakat Cilacap tetap waspada dan tetap menjalankan protokol kesehatan.
“Jadi masyarakat Cilacap dan sekitarnya tidak perlu khawatir yang berlebihan. Cilacap aman asalkan tetap menjalankan prokes,” ujarnya.
Serah terima bantuan mobil ambulan dan refrigerator vaksin di halaman Pendapa Wijaya Kusuma tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman, Sekretaris Daerah Cilacap Farid Maruf dan Kepala Dinas Kesehatan Cilacap Pramesti Griana Dewi, serta sejumlah perwakilan penerima bantuan.