Advertisement
Advertisement
SERAYUNEWS – Pemerintah sedang menggencarkan pembangunan infrastruktur jalan tol di Pulau Jawa.
Saat ini sedang berjalan proyek jalan Tol Solo-Jogja-Bandara YIA. Kemudian, akan ada Tol Jogja-Cilacap, Tol Tegal Cilacap, Tol Gedebage-Tasik-Cilacap (Getaci) yang saling terhubung.
Informasi tentang rencana proyek tol-tol tersebut banyak dicari oleh masyarakat. Adanya jalan tol akan memperlancar akses jalan.
Lancarnya transportasi memberikan pengaruh besar pada pertumbuhan ekonomi, pariwisata, dan potensi daerah lainnya.
Terlebih, Jawa Tengah adalah pusat pertumbuhan ekonomi sehingga memperlancar konektivitas Jateng dan Jawa Barat sehingga pengembangan infrastruktur perlu dilakukan.
Proyek yang muncul antara lain adalah rencana untuk membangun tol Tegal-Cilacap yang kemudian akan dilanjutkan dengan tol Cilacap-Jogja.
Rute Tegal, Purwokerto, Kebumen, hingga Jogja, juga tampaknya akan segera terhubung melalui jalur tol ini.
PT Jasa Marga (Tbk) mengambil langkah berani dengan mengajukan surat kepada Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada tahun 2016.
Surat tersebut menyebutkan keinginan Jasa Marga untuk menjadi pionir dalam proyek pembangunan tol Tegal-Cilacap.
Mereka memandang potensi besar dari proyek ini dalam memperkuat konektivitas antar wilayah, mulai dari Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Yogyakarta.
Proyek tersebut bertujuan untuk mempermudah akses transportasi antar pulau dan membuka lebih banyak peluang ekonomi.
Meski demikian, per tahun 2019 saat kunjungan DPRD Banyumas, rencana besar ini masih belum diwujudkan.
Namun, pemerintah juga berbagai pihak berupaya untuk terus mewujudkannya.
Yang sedang berjalan adalah pembangunan tol Solo-Jogja-YIA dan tol Jogja-Bawen.
Tol Tegal-Cilacap rencananya akan dimulai pada tahun 2022 namun hingga saat ini proyek tersebut belum juga dimulai.
Rencananya Tol Tegal-Cilacap akan berjarak sepanjang 231 kilometer.
Di tahun 2023, jalur tol Tegal-Cilacap diharapkan bisa melintasi wilayah-wilayah strategis seperti Tegal, Brebes, Banyumas, dan Purbalingga.
Pembangunan jalan tol selalu berdampak pada masyarakat terutama yang dilewati oleh rute tol.
Ada beberapa desa di Kabupaten Brebes seperti Lembarawa, Kalimati, Krasak, Kalipucang, Kramat, Tembelang, Pedeslohor, dan lainnya, diprediksi akan terdampak.
Namun, belum ada peta rute jalan Tol Tegal-Cilacap yang sudah dipublikasikan ke publik sehingga desa terdampak baru sebatas perkiraan atau prediksi.
Demikian update infomasi tentang rute tol Tegal – Purwokerto – Kebumen – Jogja.***
