SERAYUNEWS – Untuk kali pertama di tahun 2025, dataran tinggi Dieng Banjarnegara kembali menunjukkan fenomena alam dengan turunnya embun upas. Munculnya butiran es tipis seperti salju ini terjadi pada, Senin (28/4/2025).
Kepala UPT Dieng Banjarnegara, Sri Utami mengatakan, saat ini suhu di Dieng Banjarnegara sudah menembus 3 derajat celcius.
Turunnya embun upas pertama di tahun 2025 ini, datang lebih awal dari pada tahun-tahun sebelumnya. Biasanya muncul pada puncak musim kemarau atau pada Mei hingga Agustus.
Bagi warga setempat, kemunculan salju ini merupakan pertanda musim kemarau telah tiba. Namun fenomena salju kali ini masih belum merata, hanya beberapa wilayah saja.
“Untuk saat ini hanya di sebagian kecil saja, bahkan untuk kompleks Candi Arjuna masih belum nampak. Pagi ini suhu tercatat di angka 3 derajat,” katanya.
Menurutnya, meski pagi ini sudah terlihat, embun upas atau salju masih menghampar tipis pada sejumlah titik dan belum merata. Hanya sebagian embun yang menempel pada rerumputan membeku dan berubah menjadi salju tipis.
Selain menjadi daya tarik wisata, kehadiran embun upas juga menjadi musibah bagi petani kentang. Sebab, embun upas tersebut sering kali membuat tanaman mereka mati karena mengalami kering daun.
Fenomena ini terjadi ketika udara malam hari begitu dingin hingga embun yang seharusnya menguap justru membeku. Ini membentuk lapisan es tipis di atas permukaan tanah dan tanaman.
Biasanya, embun es menyapa di puncak musim kemarau, tapi perubahan cuaca membuatnya datang lebih dini.
