SERAYUNEWS – KH Khayatul Makki atau Gus Khayat yang juga merupakan ketua relawan Gus AL menyatakan jika santri harus melek atau paham tentang dunia perpolitikan. Hal tersebut Gus Khayat sampaikan saat mengisi materi tentang politik kepada santri di Ponpes Tanbihul Ghofilin Desa Mantrianom Bawang Banjarnegara, Jumat (12/7/2024).
Acara tersebut diikuti puluhan santri putra putri usia remaja yang dengan serius memperhatikan paparan materi dari Ketua Relawan Gus AL, KH. Khayatul Makki.
Menurut Gus Khayat, penting bagi para santri untuk melek politik dengan istilah sikap ‘persegi’ yakni santri harus mampu memiliki ilmu semua ilmu pengetahuan termasuk ilmu politik. “Dengan memahami ilmu politik, harapannya santri juga dapat memahami kewajiban dan halnya sebagai warga negara. Santri juga harus bisa mengontrol kerja pemerintah karena hal ini merupakan hak dan kewajiban santri sebagai warga negara,” kata Gus Khayat.
Menurut Gus Khayat, hendaknya kelak, santri yang memahami ilmu politik dapat menjadi santri yang berilmu politik. Tentunya ilmu politik yang berbekal adab dan akhlak berdasarkan ajaran Agama Islam. “Saya berharap kelak santri-santri dapat menjadi seorang politisi yang andal dan andal serta berakhlak untuk memajukan Bangsa Indonesia,” katanya.
Terlihat, para santri merasa mendapat sebuah pengalaman dan pengetahuan yang baru dengan adanya acara acara ini. Dari yang belum paham politik menjadi lebih paham dengan ilmu politik.
Farida, seorang santriwati mengatakan, kegiatan seperti ini sangat penting karena sangat mengedukasi para santri. Khususnya yang belum paham tentang politik. “Dengan acara ini, santri menjadi lebih paham akan politik yang ada di Indonesia,” katanya.
Santri lainnya, Muhammad Daskel Ghozali berharap bahwa kegiatan seperti bisa dilaksanakan oleh Relawan Gus ALdi pondok pesantren lainnya. “Giat seperti ini bisa menambah pengetahuan dan wawasan kami tentang politik di daerah, khususnya bagi para santri,” katanya.
Relawan Gus AL sendiri adalah relawan yang mendorong Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi maju dalam kontestasi Pilkada Jateng.