SERAYUNEWS- PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT), membentuk Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI). Terbentuk sejak 25 Maret 2024, Satgas RAFI bakal bertugas hingga 21 April 2024 mendatang.
Pembentukan satgas ini, untuk menjamin ketersediaan stok BBM dan Elpiji di wilayah Eks Karisidenan Banyumas selama Ramadan hingga Lebaran Idul Fitri 1445 H mendatang.
“Selama periode Satgas Rafi 2024, tren konsumsi BBM wilayah Banyumas Raya mengalami peningkatan. BBM jenis Gasoline (Pertalite dan Pertamax Series), kemungkinan naik 27 persen dari rata-rata harian normal Januari – Februari 2024. Kemungkinan dari 1.423 Kilo Liter (KL) menjadi kisaran 1.809 KL,” ujar Area Manager Communication PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho, Selasa (26/3/2024).
Brasto menambahkan, tren konsumsi gasoline 2024 pada periode Satgas Rafi, terdapat kenaikan tiga persen dari realisasi tahun 2024 pada periode yang sama.
Namun, untuk BBM jenis Gasoil (Biosolar dan Dex Series) di wilayah Tegal Raya justru mengalami penurunan satu persen dari normalnya 580 menjadi 577 KL.
“Penurunan ini karena saat Lebaran, terjadi penurunan kegiatan industri. Sedangkan untuk LPG (PSO & Non-PSO), Pertamina menyiagakan penambahan stok hingga 4,2 persen dari rata-rata konsumsi harian. Ini setara dengan 190.389 tabung dari rata-rata normalnya 182.645 tabung periode Januari – Februari 2024,” kata dia.
Selain itu, menyambut Ramadan dan Idul Fitri kali ini Pertamina juga menambahkan armada mobil tangki. Dari sebelumnya 471 menjadi 513 unit di Jawa Tengah dan DIY.
Dari 935 agen dan 79.599 pangkalan LPG subsidi dan non subsidi di Jawa Tengah dan DIY, Pertamina Patra Niaga juga menyiapkan 935 Agen Siaga PSO dan Non-PSO.
Kemudian ada 8.895 Pangkalan Siaga PSO dan Non-PSO yang beroperasi saat liburan di Provinsi Jawa Tengah.
“Khusus wilayah dengan permintaan tinggi, beberapa Agen LPG siaga 24 jam,” ujarnya.
Pertamina juga menyediakan layanan Serambi MyPertamina, untuk mendukung kelancaran perjalanan konsumen selama Ramadan dan Idul Fitri.
Untuk layanan yang terdapat di Serambi MyPertamina di antaranya adalah layanan kesehatan, nursery room untuk ibu dan bayi/balita, pengecekan kesehatan, dan lain sebagainya.
“Serambi MyPertamina sendiri, ada di Rest Area Km 379 A yang terletak di belakang Masjid Sabiilul Istiqomah dan di Rest Area 260 B yang terletak di area parkir,” katanya.
Sebagai antisipasi padatnya arus mudik Lebaran yang menyebabkan kemacetan, Pertamina juga bakal menyiapkan SPBU Kantong berupa mobil tangki.
Pertamina memprediksi puncak arus mudik di Provinsi Jawa Tengah dan DIY, bakal terjadi pada 6 April 2024. Prediksi konsumsi gasolin meningkat 62 persen atau 20.800 KL. Kemudian pada 9 April, prediksi konsumsi gasolin meningkat sebanyak 57 persen atau mencapai 20.200 KL.
Sedangkan puncak arus balik, kemungkinan terjadi pada 14 April dengan prediksi konsumsi gaslon meningkat 61 persen atau 20.600 KL.
“Beberapa SPBU yang berada di lokasi strategis, akan beroperasi 24 jam,” kata dia.