SERAYUNEWS – Management Persibas telah selesai membuka seleksi tahap pertama Persibas Senior dan Yunior. Animo untuk menjadi pemain Persibas, ternyata begitu tinggi hingga management harus melakukan seleksi lanjutan.
Management Persibas, hingga saat ini masih berkutat dengan permasalahan anggaran untuk mengarungi kompetisi Liga 3 PSSI Jateng.
Ketua Umum Persibas Banyumas, Sutarno mengungkapan, dia tidak menyangka minat masyarakat untuk mengikuti seleksi Persibas begitu tinggi.
“Kemarin yang junior pesertanya sampai 380 orang, biasanya tidak sampai 200 orang. Kalau yang senior yang ikut seleksi sampai 260 orang,” ujar dia, Jumat (4/10/2024).
Dengan banyaknya pemain yang mendaftarkan diri, pihak management pun harus melaksanakan seleksi lanjutan.
“Seleksi junior kemarin sisa 60 anak, hari ini ada seleksi lagi. Nanti paling kita sisakan 30, kemudian kita seleksi lagi jadi 23 atau 25 anak yang terbaik. Kita pilih yang fisiknya dan sentuhan bolanya bagus,” katanya.
Sedangkan untuk seleksi Persibas Senior, dari sekitar 260 pemain yang mendaftar terjaring sekitar 35 orang. Mereka kemudian akan mengikuti seleksi lanjutan, Sabtu atau Minggu (5-6/10/2024).
“Nanti kita pilih paling 15 hingga 18 pemain terbaik di posisinya. Sisanya kita cari pemain berpengalaman yang skillnya sudah jadi dan bagus,” ujarnya.
Menurut Sutarno, Persibas masih belum memiliki anggaran yang layak untuk mengarungi kompetisi liga 3. Terlebih lagi hingga sekarang, Magement Persibas juga belum mendapatkan anggaran dari Pemerintah Kabupaten Banyumas.
“Dari KONI dari Pemkab Banyumas masih Rp0,” katanya.
Oleh karena itu, Ia berharap adanya uluran tangan dari masyarakat untuk membantu kemajuan Persibas. Katakanlah 2.000 warga Banyumas itu memberi sumbangan Rp 500 ribu, itu sudah ada Rp1 M. Rekening Persibas sudah ada, nanti kita akan open pemasukan dan pengeluaran lewat media. Manajemen terbuka nanti, bila perlu bendaharanya dari masyarakat atau tim independen,” ujarnya.
