SERAYUNEWS – Meskipun sempat mengalami ketegangan di beberapa wilayah, pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Kebumen tahun 2023 telah selesai.
Terdapat 49 desa di 22 kecamatan yang mengelar Pilkades Kebumen tahun ini, dengan 144 calon kepala desa.
Melansir pada laman kebumenkab.go.id, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Cokro Aminto, mengucapkan rasa syukur karena pesta demokrasi ini berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah yang patut kita syukuri, Pilkades serentak di 49 desa sudah selesai dan berlangsung dengan lancar, Selasa 12 September 2023 kemarin,” ujar Kepala Dinas Cokro Aminto dalam keterangannya, di kutip serayunews.com pada Kamis (14/9/2023).
“Masyarakat sudah menggunakan hak suaranya, untuk memilih kades pilihannya,” lanjutnya.
Ada beberapa desa yang sempat mengalami ketegangan, pada saat penghitungan suara dan penetapan. Bahkan sampai ada yang ricuh di Desa Plumbon, Karangsambung, namun sudah terkendali.
“Semalam sudah di tangani kepolisian dan TNI. Saat ini sudah kondusif, situasi kembali normal,” jelasnya.
Lebih Lanjut, Kepala Dinas Cokro Aminto menuturkan, bahwa masyarakat di imbau tidak percaya terhadap video hoax beredar. Sebab, ada video insiden pembakaran rumah yang katanya akibat pelaksanaan Pilkades serentak.
“Kami juga tekankan, tidak ada insiden pembakaran rumah. Video yang beredar di media sosial itu tidak benar alias hoax,” ujar Cokro.
Cokro menyampaikan, pihaknya juga sudah meminta kepada para calon kades untuk bisa menahan diri, mengkondisikan para pendukungnya agar tidak melakukan tindakan anarkis.
“Insya Allah ketertiban dan keamanan di 49 desa sudah bisa terkendali,” ucapnya.
Cokro turut mengapresiasi masyarakat yang begitu antusias mengikuti pesta demokrasi tingkat desa ini. Ia menyebut masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam Pilkades serentak ini rata-rata 80 persen kehadirannya.***