Banjarnegara, Serayunews.com
Sekretaris Daerah Banjarnegara, Indarto mengatakan, secara umum makanan yang beredar di Banjarnegara relatif aman. Hanya ada dua jenis makanan tersebut yang dari hasil uji lab, mengandung formalin. Bahan makanan itu, dipastikan bukan berasal dari Banjarnegara.
“Untuk makanan yang mengandung formalin, sudah kami amankan termasuk memberi imbauan untuk tidak lagi menjual makanan yang mengandung zat berbahaya,” katanya.
Indarto juga mengajak semua pihak, untuk menjaga dan mencegah masuknya makanan berbahaya ke wilayah Banjarnegara.
“Tes kandungan makanan ini dilakukan secara acak, Alhamdulillah dari hasil uji lab terhadap lebih dari 30 jenis makanan, aman. Petugas cuma temukan dua jenis makan yang mengandung zat berbahaya formalin,” ujarnya.
Adanya tes terhadap makanan yang beredar di pasar, mendapat sambutan positif dari para pedagang. Bahkan pedagang berharap, uji makanan ini tidak hanya dilakukan saat jelang Lebaran saja.
“Kami sangat mendukung, kalau boleh usul yang sudah dites dan aman, kiosnya dikasih stiker bahwa makanan di tempat ini bebas dari zat berbahaya. Jadi kami, maupun pembeli merasa aman dan tidak was-was,” kata Karina, pedagang sosis di Banjarnegara.
