Purbalingga, serayunews.com
Pemkab Purbalingga, siap memegang komitmen terkait hal itu. Demi mendukung jalannya aktivitas Bandara JBS, pihaknya bersedia melakukan block seat dengan kuota 20.
Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Purbalingga, Herni Sulasti, saat zoom meeting bersama Angkasa Pura dan 6 Kabupaten lain.
“Purbalingga sepakat adanya block seat sebanyak 20 seat sesuai arahan Pak Menteri, supaya tercipta pasar dan penerbangan bisa berjalan reguler,” katanya, usai zoom meeting, Selasa (04/10/2022) siang.
Herni menyampaikan kesiapannya mendukung operasional Bandara JBS. Termasuk dengan sistem block meeting, semua demi kemajuan bersama dan bandara bisa berjalan secara berkelanjutan.
Direktur Angkutan Udara Kementerian Perhubungan, Putu Eka Cahyadi berharap, mekanisme block seat yang dilakukan melibatkan 7 kabupaten yang ada di sekitar Bandara Jenderal Besar Soedirman, bisa menjadi pemantik berjalannya Bandara JBS.
Tujuh Kabupaten itu yakni Purbalingga, Banyumas, Pemalang, Banjarnegara, Kebumen, Cilacap dan Wonosobo.
“Kerja sama antara pemerintah daerah dengan maskapai penerbangan, diharapkan bisa memaksimalkan keterisian kursi pesawat,” kata Putu.
Diketahui, Menhub mengarahkan kuota block seat sejumlah 53 kursi atau 76 persen tingkat isian pesawat.
Dengan rincian untuk masing-masing kabupaten yaitu Purbalingga 20 seat, Banyumas 10 seat, Banjarnegara 10 seat, Wonosobo 5 seat, Pemalang 5 seat, dan Cilacap 3 Seat. (Min)