“Jika memang LGP subsidi yakni tiga kilogram di rasa kurang, kami akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait seperti pertamina untuk menambahkan sebanyak tiga sampai empat persen dari stok yang ada,” kata Ketua Bidang LPG PSO Tiga Kilogram Hiswana Migas Kabupaten Banyumas, Jati Wibowo, Senin (23/12).
Jati menambahkan, untuk stok gas LPG di Kabupaten Banyumas dalam menghadapi natal dan tahun baru (nataru) sudah disiapkan sebanyak 1.245.040 kilogram. Hal ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya pada bulan yang sama yakni sebanyak 1.238.931 kilogram.
“Untuk mengetahui kebutuhan di lapangan kami juga sudah menyiapkan satgas baik yang subsidi maupun non subsidi. Selain itu kami juga mempersiapkan 135 pangkalan di Banyumas yang siaga termasuk hari libur untuk menyediakan gas LPG 3 kilogram,” kata dia.
Semenetara itu menurut seorang agen LPG 3 kilogram, Pardi, warga Desa Beji, Kecamatan Kedungbanteng mengaku sampai saat ini tidak ada kekurangan gas LPG tiga kilogram, meski permintaannya cukup banyak.
“Dalam satu minggu biasanya habis 20 tabung, sekarang menjelang akhir tahun seminggu bisa habis 30 tabung gas tiga kilogram,” kata dia.
Meski demikian, jika stok miliknya habis, dirinya bisa langsung menghubungi distributor dan langsung mendapatkan respon untuk pengiriman.
“Kalau sampai saat ini tidak ada kemacetan dalam pengiriman selalu lancar. Ketika kami meminta stok gas mereka langsung mengirimkannya,” ujarnya.(san)
