Banjarnegara, serayunews.com
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian tersebut terjadi saat jelang buka puasa. Sejumlah warga di sekitar lokasi, merasakan ada pergerakan tanah sekitar pukul 17.00 WIB sampai dengan pukul 17.30 WIB. Pergerakan tanah ini juga menyebabkan tebing longsor dan menutup akses jalan Sijambu dan Siwalan, Desa Tanjungtirta.
Saat kejadian, wilayah Desa Tanjungtirta tidak dalam guyuran hujan. Namun terjadi pergerakan tanah yang menyebabkan akses jalan tertutup material longsoran. Padahal jalan tersebut, merupakan satu-satunya akses utama warga setempat.
Kadus II Desa Tanjungtirta, Sarwono membenarkan kejadian tersebut. Padahal saat itu wilayahnya tidak hujan, namun akibat pergerakan tanah ini membuat akses jalan warga tertutup material longsoran.
Baca juga: [insert page=’longsor-di-karangkobar-banjarnegara-menimpa-tiga-rumah-warga-begini-kondisinya’ display=’link’ inline]
“Melihat kejadian ini, kami langsung melakukan koordinasi dengan Forkompinca Punggelan terkait tindak lanjut dan penanganan,” katanya.
Sementara itu, koordinator relawan RAPI Banjarnegara, Tejo Sumarno mengatakan, saat ini pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait, termasuk melakukan tinjauan lokasi bersama dengan Koramil dan Polsek Punggelan.
“Kami lakukan koordinasi dengan BPBD Banjarnegara, bersama relawan lain masih melakukan pemantauan secara berkala terkait pergerakan tanah ini,” katanya.
Selain itu, tim gabungan juga melakukan pemberitahuan terkait penutupan jalan tersebut. Sebab akses jalan yang tertimbun, merupakan akses utama warga dua dusun di Desa Tanjungtirta.
“Kami juga memasang rambu-rambu rawan longsor, sehingga masyarakat untuk tidak mendekat ke lokasi,” katanya.
Selain itu, tim gabungan juga melakukan imbauan pada warga yang ada di sekitar. Sebab dengan kondisi ini, khawatirnya akan terjadi longsor susulan saat hujan turun. Dalam beberapa hari terakhir, wilayah Banjarnegara hujan dengan intensitas tinggi.
“Meski saat kejadian tidak terjadi hujan, namun kami mengimbau warga untuk tetap waspada, apalagi saat hujan turun,” ujarnya.