SERAYUNEWS– Dalam pelayanan kesehatan, kualitas pelayanan menempatkan pasien sebagai pihak yang menikmati jasa pelayanan kesehatan termasuk yang paling menentukan kualitas jasa. Dengan penilaian kualitas maka mendorong pasien untuk menjalin ikatan hubungan yang kuat dengan pemberi layanan.
Upaya peningkatan mutu pelayanan yang di berikan ke pasien belum optimal, sehingga dari tahun ke tahun survei kepuasan masyarakat atas pelayanan RSUD Cilacap naik turun, ini berarti terjadi kesenjangan antara harapan pasien dengan pelayanan yang dirasakan pasien.
Untuk itu, RSUD Cilacap melakukan terobosan dengan inovasi TEMAN IBS, yakni Sistem Informasi Pelayanan Instalasi Bedah Sentral. Inovasi ini merupakan salah satu sarana untuk menerapkan keterbukaan informasi publik dan transformasi mutu layanan kesehatan kepada pengguna layanan di RSUD Cilacap.
“Diharapkan dengan adanya sistem tersebut maka akan sangat membantu dalam kejelasan dan kepastian layanan yang akan diterima oleh pasien atau pengguna layanan di RSUD Cilacap,” ujar dr. Anggi Apriansyah Purwanto, selaku Kasi Pelayanan Medik Rawat Inap RSUD Cilacap, Kamis (26/9/2024).
Dia menjelaskan, inovasi ini menghadirkan sebuah display/monitor yang ditempatkan di ruang tunggu instalasi bedah sentral untuk menginformasikan tahapan pelayanan di ruang instalasi bedah sentral, apakah pasien masih dalam tahap menunggu, sedang dilakukan operasi, sedang recovery pasca operasi dan selesai dilakukan tindakan operasi.
“Harapannya dengan inovasi tersebut dapat meningkatkan kualitas pelayanan RSUD Cilacap dan meningkatkan kepuasan pelanggan,” ujarnya.
Selain itu, manfaat inovasi TEMAN IBS akan sangat dirasakan oleh keluarga pasien yang sedang menunggu keluarganya yang dilakukan operasi.
“Rasa was-was menunggu akan menjadi berkurang dengan adanya kejelasan informasi terkait tahapan pelayanan di instalasi bedah sentral melalui display TEMAN IBS,” ujarnya.