SERAYUNEWS- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilacap menyiapkan sejumlah langkah antisipatif, guna menghadapi lonjakan pasien selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Direktur RSUD Cilacap, dr. Moch Ichlas Riyanto mengungkapkan, bahwa pihaknya telah menyiapkan berbagai skema pelayanan.
Ini untuk memastikan kelancaran dan kesiapan fasilitas medis di momen liburan yang biasa menambah angka kunjungan pasien.
“Persiapan pertama yang kita lakukan adalah terkait dengan alur rujukan pasien. Kami juga menyiapkan alat-alat kesehatan dan obat-obatan. Meskipun jadwal rutin sudah ada, kami tetap mengantisipasi kemungkinan adanya lonjakan pasien,” ujarnya, Sabtu (21/12/2024).
Untuk tenaga kesehatan, RSUD Cilacap sudah menyiapkan penambahan shift kerja. Pada hari biasa, tenaga medis bertugas dalam 3 shift. Namun untuk momen Nataru, pihak rumah sakit akan menambah 1 shift lagi.
“Jumlah perawat yang kami siapkan ada 7 orang tambahan. Begitu juga dengan dokter jaga, yang juga akan ditambah,” imbuhnya.
Selain itu, RSUD Cilacap juga mempersiapkan tempat tidur cadangan, terutama untuk ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Sebanyak 5 bed cadangan telah disiapkan jika terjadi kejadian luar biasa (KLB).
“Saat ini, IGD kami memiliki 23 bed yang diprioritaskan sesuai dengan tingkat kegawatan pasien yang datang,” ungkapnya.
Salah satu persiapan penting lainnya adalah ketersediaan alat kesehatan dan kendaraan ambulans. RSUD Cilacap memastikan bahwa seluruh alat medis sudah sesuai dengan standar kompetensi, dan ambulans beserta pengemudi juga siap siaga 24 jam.
“Kami juga memastikan pelayanan penunjang seperti laboratorium, radiologi, dan EKG beroperasi penuh 24 jam selama Nataru,” tegasnya.
Sementara itu, untuk pelayanan rawat jalan, Kasi Pelayanan Medik Rawat Jalan RSUD Cilacap, dr. Shalata Iip Pamuji Muchsin, menjelaskan bahwa layanan poli akan tutup pada tanggal 25-26 Desember 2024 dan 1 Januari 2025, sesuai dengan ketentuan cuti bersama.
“Namun, apabila ada pasien yang membutuhkan pelayanan darurat, kami akan mengarahkan mereka ke IGD, yang buka 24 jam,” jelasnya.
Bagi pasien yang memiliki jadwal kontrol pada tanggal cuti bersama, RSUD Cilacap juga menyediakan solusi sementara.
“Jika ada pasien yang jadwal kontrolnya jatuh pada tanggal tersebut, dan membutuhkan obat. Kami akan melayani mereka di IGD dan memberikan obat untuk tujuh hari sampai jadwal kontrol berikutnya,” tambah dr. Iip.
Selain itu, jika ada dokter yang tidak praktek karena cuti, RSUD Cilacap akan memberikan informasi melalui media sosial atau pengumuman di area rawat jalan. Dengan persiapan ini, RSUD Cilacap berharap dapat memberikan pelayanan maksimal selama libur panjang Nataru 2025.
