SERAYUNEWS– Seorang nelayan dikabarkan jatuh ke laut dan hilang di Perairan Juwana Kabupaten Pati, Jawa Tengah, sejak Kamis (20/7/2023) dini hari. Tim SAR Gabungan hingga Jumat (21/7/2023) masih melakukan pencarian korban, namun belum membuahkan hasil.
Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto menyebutan, nelayan yang hilang bernama Suhadi (44), warga Desa Waru RT 08/ RW 01 Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Korban dilaporkan hilang di Perairan Juwana Kabupaten Pati pada Kamis (20/7/2023) pukul 02.00 WIB.
Heru Suhartanto menceritakan, kronologi kejadian pada hari Kamis dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB, Suhadi berangkat melaut bersama satu temannya. Mereka berangkat dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Gunung Wetan Kecamatan Rembang menuju Perairan Juwana untuk mencari rajungan.
“Setelah sampainya di Perairan Juwana, sekitar pukul 09.00 WIB, dua orang menurunkan alat tangkap rajungan (bubu). Saat menurunkan bubu, kaki pak Suhadi terlilit tali bubu rajungan, sehingga jatuh ke laut akhirnya hilang tenggelam,” ungkap Heru Suhartanto dalam keterangannya di akun instagram @basarnas_jateng.
Teman Suhadi kemudian memberitahukan kejadian tersebut kepada instansi terkait. Dengan adanya informasi nelayan terjatuh tersebut, Kepala Kantor SAR Semarang memerintahkan Koordinator Unit Siaga Rembang Nur Zain memberangkatkan satu tim rescue untuk melaksanakan pencarian disertai alut Rigid Inflatable Boat (RIB).
“Pencarian Tim SAR Gabungan dengan metode sisir laut dengan menggunakan RIB sekitar tempat kejadian ke arah barat. Jarak lokasi kejadian dari Pantai Juwana kurang lebih 13 Nautical Mile,” terang Heru Suhartanto dikutip serayunews.com, Jumat (21/7/2023).
Pihaknya menyebutkan, Tim SAR Gabungan akan kembali dikerahkan Sabtu (22/7/2023), guna melakukan pencarian kepada nelayan yang hilang tersebut. Pihaknya memohon doa, agar proses pencarian dimudahkan. “Semoga pencarian Tim SAR Gabungan diberi kemudahan dan korban cepat ditemukan,” harapnya.